BITUNG—Kinerja pihak kepolisian Bitung dalam mengungkap kasus kembali dipertanyakan. Seperti kasus pembacokan yang dialami Deitje Lumenta (40) dan Myheart Kapantouw (23) warga Kelurahan Sagerat Weru II lingkungan Satu, , Rabu (16/11) lalu sekitar pukul 19.15 Wita yang pelakunya belum juga diamankan Polsek Bitung barat.
Padahal kedua korban mengaku mengenali salah satu pelaku yakni IK alias Idin yang diduga tinggal di Girian, tapi anehnya belum juga ditangkap. Padahal sudah ada petunjuk jelas untuk mengungkap apa motif kasus tersebut dengan mengamankan pelaku.
“Apa karena yang menjadi korban masyarakat kecil sehingga pihak kepolisian terkesan ogah-ogahan memburu pelaku. Coba kalau yang menjadi korban orang berada pasti malam itu juga para pelaku sudah diamankan,” kata salah satu warga Sagerat yang meminta identitasnya dirahasiakan.
Warga sendiri berharap para pelaku bisa secepatnya diamankan, mengingat aksi mereka sudah meresahkan warga. Apalagi dalam melakukan aksinya, para pelaku bergerombol dan menggunakan senjata tajam, tidak segan-segan melukai warga.
“Apa nanti ada yang meninggal baru diseriusi. Kami harap pihak kepolisian bisa secepatnya menangkap para pelaku, jangan menunggu ada korban lagi,” katanya.
Sementara itu, Kapolsek Bitung Barat, Kompol John Unawekla ketika dikonfirmasi mengaku pihaknya masih sementara melakukan pengejaran terhadap pelaku. Pasalnya menurut Unawekla, pelaku yang dikenali telah melarikan diri kelaur Kota Bitung, sehingga pihaknya kesulitan untuk menangkap.
“Kita tetap menindaklanjuti kasus tersebut dan berupaya untuk menangkap para pelaku. Sayangnya kita terkendala karena pelaku yang dikenali korban telah melarikan diri keluar Kota Bitung,” kata Unawekla.(en)
