Manado – Ada beberapa jalan di Kota Manado yang rawan macet, diantaranya, Jalan Sudirman, Boulevard, Samratulangi, Martadinata, Ahmad Yani, Bethesda dan beberapa ruas lainnya. Namun jika ditanya diantara ruas diatas, manakah yang paling macet? Tidak salah jika jawabannya adalah ruas Ahmad Yani-Sario, utamanya dari simpang tiga sekitaran PT Hutama Karya hingga monumen Wolter Monginsidi di IKIP bawah.
Pantauan beritamanado, kemacetan di ruas ini terjadi hampir sepanjang hari terutama pada sore hari. Penyebabnya, kendaraan dari Malalayang atau sebaliknya diarahkan melintas di Jalan Ahmad Yani.
“Jadi macet begini karena semua kendaraan ke arah Ranotana, Kampus dan Malalayang wajib lewat disini,” tutur Ronald Bangkang, warga Malalayang.
Sementara pemerhati kota Devi Najoan mengusulkan kepada pemerintah untuk mengembalikan jalur kendaraan dari arah Boulevard ke Malalayang ke jalur dua arah. Begitupun kendaraan yang akan memasuki kawasan Mantos tidak perlu memutar di jalan Ahmad Yani.
“Menurut saya, kendaraan dari arah Boulevard ke Malalayang tidak perlu lewat Sario. Ruas depan Boulevard Mall bisa dikembalikan ke jalur dua arah. Begitupun yang mau ke Mantos tidak usah putar di Sario. Ini justru menambah macet, karena waktu tempuh bertambah semakin menambah potensi macet,” tegas Najoan. (Jerry)