Manado, BeritaManado.com — Calon presiden Ganjar Pranowo yang hadir dalam pertemuan kerja sama PDI Perjuangan dan PPP, mendapat tempat kehormatan di mana dia duduk sejajar dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Plt Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono.
Calon presiden dari PDI Perjuangan Ganjar Pranowo turut hadir dalam pertemuan antara PDIP dan PPP di markas PDIP, Minggu (30/4/2023). Diketahui pertemuan kedua partai itu terkait pemberian dukungan PPP terhadap Ganjar.
Pantauan di lokasi, jajaran elite PPP yang dipimpin Plt Ketua Umum Muhammad Mardiono berjalan kaki dari kantor DPP PPP ke kantor DPP PDIP yang jaraknya bersebelahan.
Mardiono disambut langsung oleh Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto dan jajaran petinggi DPP PDIP lainnya. Sementara itu Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri sudah hadir lebih dulu dan menunggu di lantai 5 gedung DPP PDIP.
Dipantau melalui siaran langsung di kanal YouTubr PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo tampak hadir. Ia duduk sejajar dengan Megawati dan Mardiono. Adapun pertemuan ini bertajuk kerja sama politik antara PDIP dan PPP.
Adapun pertemuan kerja sama politik ini berlangsung tertutup. Awak media sebelumnya diperkenankan mengambil gambar dan mengikuti acara pembukaan pertemuan.
Ketua Majelis Pertimbangan DPP PPP, M. Romahurmuziy atau Rommy mengatakan PPP akan secara resmi menyampaikan hasil Rapimnas dalam pertemuan dengan PDI Perjuangan, Minggu siang. Diketahui hasil Rapimnas menyatakan dukungan PPP terhadap pencapresan Ganjar Pranowo, yang merupakan kader PDIP.
Selain menyoal hasil Rapimnas, ada sejumlah hal lain yang akan turut dibahas dalam pertemuan. Di antaranya, pertama adalah penyusunan muatan visi dan misi Indonesia 2024-2029, khususnya bagi PPP dalam rangka mengawal amanat politik amar ma’ruf nahi munkar.
Hal kedua yang turut dibahas adalah perumusan agenda dan tahapan pemenangan, berlanjut membahas perumusan tim gabungan dan pembentukan tim pemenangan di masing-masing parpol mulai dari tingkat pusat sampai anak ranting di setiap dusun.
Keempat, penyusunan materi sosialisasi Ganjar untuk Indonesia 2024 dengan pengayaan berbasis kearifan masing-masing Parpol.
“Kelima, cipta kondisi untuk menyambut bergabungnya parpol parlemen dan non parlemen pada pengusungan Ganjar 2024,” kata Rommy.
Hal berikutnya yang dibahas, yakni penyusunan agenda dan penjadwalan Mas Ganjar untuk membekali para caleg DPR RI, provinsi dan kabupaten masing-masing parpol.
“Adapun tentang kriteria dan sosok cawapres, pembahasan akan mengikuti perkembangan pembicaraan antara dua ketua umum nanti,” kata Rommy.
(Erdysep Dirangga)