Bitung, BeritaManado.com – Ajakan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Pemkot Bitung untuk bergotong royong merespon keluhan masyarakat direspon positif sejumlah camat.
Dua camat yakni Camat Matuari, Sefferson Sumampouw dan Camat Maesa, Herny M Posumah menyatakan siap untuk bergotong royong Tim Helm Kuning serta Tim Helm Merah dari Dinas PUPR.
“Jajaran Matuari siap bergotong royong, bergerak bersama-sama, apalagi dengan musim penghujan yang datang seperti ini memang perlu saling bahu membahu,” kata Sefferson via WhatsApp, Senin (17/05/2021).
Sesuai petunjuk Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bitung, Maurits Mantiri – Hengky Honandar kata Sefferson, bahwa urusan drainase tersumbat merupakan juga tanggung jawab kecamatan sampai ke kelurahan agar mengedukasi warga soal pemilahan sampah serta tidak boleh membuang sampah sembarangan.
“Kami wajib sosialisasi ke warga bahwa kota ini milik bersama dan hanya dengan bergotong royong melibatkan tokoh agama dan tokoh masyarakat bisa menyelesaikan persoalan-persoalan tersebut,” katanya.
Herny sendiri menyatakan bersyukur dan siap mendukung serta bekerjasama dengan PUPR terutama Tim Helm Merah dan Kuning dalam mengatasi keluhan masyarakat.
“Mudah-mudahan juga ini memotivasi masyarakat sama-sama kita peduli terhadap lingkungan. Karena dengan bergotong royong saya kira ini mampu mengatasi keluhan-keluhan masyarakat,” katanya.
Adapun alasan PUPR menggandeng camat se-Kota Bitung sebagai mitra Tim Helm Kuning dan Merah menurut Kepala Dinas PUPR Pemkot Bitung, Ir Rudy Theno ST MT karena camat lebih mengusai mana jalan berlubang dan drainase yang butuh penanganan cepat.
“Camat lebih tahu persis mana jalan serta drainase yang urgent ditangani. Setiap ada pengeluhan, kami terlebih dahulu berkoordinasi dengan camat sebelum turun lapangan dengan harapan bisa bergotong royong dengan warga melakukan perbaikan,” katanya.
(abinenobm)