Manado – Diguyur hujan lebat tak menyurutkan semangat kurang lebih 1500 nelayan menyambut kedatangan Olly Dondokambey dan pasangan Hanny Joost Panjouw – Tonny Rawung di restoran Big Fish kawasan Bahu Mall, Sabtu (31/10/2015) sore. Yel-yel maju banteng!! menggema tatkala Olly dan HJP-ToRa bersama rombongan tim pemenangan masuk ke tenda besar yang sudah disiapkan.
“Maju banteng!! Hidup Olly-Steven, Hidup HJP-ToRa!! Kami butuh pemimpin yang peduli kepada nelayan. Selama ini pembangunan di Sulawesi Utara termasuk Kota Manado mengabaikan daerah pesisir dan masyarakat nelayan,” teriak Dance Paiman, koordinator nelayan dengan suara lantang.
Kepada nelayan yang sudah menunggu hingga pagi hari, Olly didampingi HJP-ToRa mengungkapkan, pemerintah akan membuat Perda Sonasi untuk melindungi daerah pesisir dan pulau-pulau terluar. Jika diperkenankan Tuhan dan dipercayakan rakyat memimpin Sulut, Olly berjanji akan melakukan seleksi ketat pembangunan daerah pesisir.
“Di Perda Sonasi itu, mengatur daerah pesisir dan pulau-pulau terluar adalah wewenang gubernur. Silahkan membangun asalkan tidak mengganggu daerah pesisir termasuk tambatan perahu nelayan. Konsep membangun, masyarakat nelayan jangan dipinggirkan. Saya akan melakukan seleksi ketat terhadap pembangunan di daerah pesisir,” tukas Olly.
Olly Dondokambey didampingi HJP, Teddy Kumaat dan Ketua Media Center Victor Rarung
Bandahara umum PDIP yang juga didampingi ketua media center Victor Rarung, Andrei Angouw, Teddy Kumaat, Rocky Wowor, Pdt Lucky Rumopa, Michael Umbas dan sejumlah anggota tim pemenangan, juga merespon positif keinginan kelompok-kelompok nelayan membentuk koperasi nelayan.
“Sepakat dulu siapa pengurusnya, silahkan membentuk koperasi nelayan. Saya bayar iuran anggota supaya menjadi modal keperasi dan saya yang mengurus akte pendirian koperasi di notaris. Apapun yang dilakukan nelayan asalkan untuk peningkatan penghasilan dan kesejahteraan serta sesuai aturan pasti saya dukung,” terang Olly disambut aplaus panjang nelayan.
Menarik, pada pertemuan tersebut Olly dan HJP-ToRa berbaur bersama para nelayan ikut makan dibawah tenda yang diguyur hujan deras. “Ini baru pemimpin. Susah senang bersama rakyat,” tukas Rudi Bawotong, nelayan goropa Bahu. (jerrypalohoon)
