Manado – Menteri Koperasi dan UMKM Syarifuddin Hasan mengingatkan kepada generasi muda yang ingin menjadi wirausahaan untuk berani mengambil resiko. Menurutnya, untuk menjadi wirausahaan berhasil setiap orang harus berani mengambil resiko serta tidak takut gagal karena kegagalan menurutnya adalah bagian dari kesuksesan. “Dan saya tahu yang berani mengambil resiko itu adalah generasi pemuda. Karena tidak ada kesuksesan tanpa kegagalan,” ujar Hasan di hadapan seribuan peserta workshop kewirausahaan dalam rangka Gerakan Kewirausahaan Nasional, GKN 2013 di ruang mapaluse kantor gubernur, Senin (20/5).
Dijelaskan Hasan, pertumbuhan ekonomi Indonesia 4 tahun terakhir rata-rata 6 persen berakibat pada peningkatan daya beli masyarakat termasuk daya beli kendaraan. Di bidang energi, suami artis cantik Inggrid Kansil ini menuturkan, tahun 2013 pemerintah memberikan subsidi Rp 360 triliun untuk total kebutuhan rakyat Indonesia termasuk subsidi BBM dan listrik.
“Untuk itu perlu dilakukan penghematan energi. Perbiasakan menghitung biasa energi yaitu BBM ketika kita akan bepergian. Harga BBM bersubsidi Rp 4500 per liter akan berakibat pada postur APBN akan mendapat respon negatif dari investor baik dalam maupun luar negeri. Ketidakpercayaan pada makro ekonomi Indonesia khususnya kebijakan fiskal. Ini harus kita sehatkan. Kita harus melakukan efesiensi penggunaan BBM,” jelas Hasan. (Jerry)