Manado — Perjuangan para tenaga medis dalam melawan Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) perlu didukung oleh semua pihak.
Tenaga medis yang berasal dari berbagai instansi, termasuk para dokter dan perawat dari TNI-Polri ini turun di garda depan perjuangan melawan virus yang telah menjadi pandemi dan mengakibatkan banyak kematian di seluruh dunia.
Banyak cara yang bisa dilakukan untuk mendukung perjuangan ini, diantaranya mengikuti anjuran WHO dan pemerintah seperti #dirumahaja, pakai masker, rajin cuci tangan, jaga jarak, dan sebagainya.
Cara lainnya yang bisa digunakan adalah menjadi relawan yang membantu penyaluran donatur bagi para tenaga medis.
Hal tersebut salah satunya dilakukan oleh para milenial dari Generasi Pesona Indonesia (GenPi) Sulawesi Utara (Sulut) bersama Manado Coffee Asosiation (MCA), Manado Coffee Event (MCE), Q’Presso, Q’Patisserie dan didukung oleh susu Greenfields.
Cara para milenial ini berdonasi sederhana, yaitu dengan memanfaatkan apa yang ada pada mereka untuk turut dibagi kepada para tenaga medis.
Misalnya dengan membuat kopi (kopi susu dan lainnya), susu Greenfields yang punya kualitas premium, dan kue lalu dibawa untuk dikonsumsi para tenaga medis saat istirahat atau untuk sekedar melepas lelah.
“Segelas kopi, sekotak susu dan sepotong kue yang kami bawa tidak seberapa dibandingkan perjuangan mereka saat ini. Tidak mudah tentu, makanya kami ingin memberi mereka dukungan meski kecil, setidaknya mereka tahu bahwa masyarakat ikut mendukung perjuangan mereka, mereka tidak sendiri,” ujar Sekretaris GenPi Sulut Anne Walukouw.
Setidaknya, pada Sabtu (18/4/2020) lalu merupakan kali ketiga aksi ini dilakukan, dan menurut para pengurus GenPi Sulut yang membawa donasi, hal tersebut akan terus dilakukan setiap minggu, khususnya pada Selasa dan Sabtu.
“Yang kami lakukan memang sederhana, tapi ini kami yang dengan semampu kami turut mendukung mereka, membawa sejuta cinta untuk para tenaga medis, semua yang ada di garda depan perjuangan melawan COVID-19,” kata pembina GenPi Sulut Meyvi Lumangkun kepada BeritaManado.com di RSUP Prof Kandou Malalayang Manado.
Selain itu, para milenial ini juga membagi masker gratis kepada warga yang masih harus bekerja demi memenuhi kebutuhan hidup.
Masker yang dibagikan juga merupakan hasil donasi dari anak-anak muda yang mau berbagi dengan sesama meski kondisi ekonomi saat ini sedang lemah.
Menariknya, GenPi Sulut membuka donasi Rp20 ribu, bisa lewat pembelian masker ataupun tidak.
Dengan Rp20 ribu tersebut, siapa saja sudah turut berpartisipasi dalam aksi ini yang rencananya akan berkembang sampai ke pembagian sembako bagi warga terdampak.
“Dalam minggu berjalan ini, selain rumah sakit, kami juga akan ke Puskesmas yang ada di Manado. Nanti lewat donasi Rp20 ribu, akan digunakan untuk membantu warga terdampak khususnya kebutuhan sembako,” ungkap Rio Benyo Yabest selaku Bendahara.
GenPi Sulut pun mengajak masyarakat yang dalam kategori mampu atau berkecukupan, atau siapa saja yang ingin berdonasi untuk ikut dalam aksi ini.
Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi GenPi Sulut lewat akun IG @genpi.sulut.
(srisurya)