Manado – Pembangunan 30 unit rumah di kelurahan Pandu, kecamatan Mapanget, untuk masyarakat korban banjir dianggap mubasir. Pasalnya, dari 30 unit rumah yang sudah selesai baru ditempati sebagian.
“Belum semua ditempati tapi pemerintah akan segera membangun unit-unit baru. Dikuatirkan ketika sudah dibangun tidak ditempati justeru menjadi mubasir”, tukas anggota DPRD Sulut Siska Mangindaan.
Keinginan warga menurut legislator Partai Demokrat ini agar unit rumah yang tidak ditempati korban bencana dapat ditempati sementara warga setempat. “Itu permintaan realistis tapi tergantung kebijakan pemerintah”, tukasnya. (jerrypalohoon)