Manado — Kiprah Olly Dondokambey di kancah nasional dan regional tidak diragukan lagi.
Segudang prestasi politik dan pelayanan sudah ditorehkan.
Baik sebagai Gubernur Sulut untuk periode kedua maupun pada saat menjadi politisi Senayan.
“Pak Olly merupakan pemimpin paripurna dan telah menjadi aset bangsa. Ini kebanggaan bagi kita daerah Sulawesi Utara,” tegas Tommy Sampelan selaku Korwil Konfederasi SPN Sulawesi Utara.
Lanjut Sampelan, soal pemberian Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera Utama oleh Presiden RI Tahun 2021, maka Olly Dondokambey dinilai pantas untuk diusulkan.
“Dengan melihat syarat dan kriteria penerima Tanda Kehormatan BMU sesuai UU Nomor 20 Tahun 2009 seperti memiliki integritas dan keteladanan, berjasa terhadap bangsa dan negara serta darmabakti maka figur Pak Olly sangat layak untuk menerima Bintang Mahaputera Utama”, ujar mantan Ketua Senat Mahasiswa dan mantan Wakil Ketua BPC GMKI Manado.
Sampelan yang saat ini sebagai Ketua Pria/Kaum Bapa GMIM Rayon 1 Minahasa mengungkapkan OD (sapaan akrab Olly Dondokambey) memiliki yang namanya Strong Leader.
Terbukti dalam kepemimpinan sebagai Gubernur Sulut, OD melahirkan adanya program pemberian perlindungan bagi pekerja sosial keagamaan yang menjadi role model nasional, mampu membawa percepatan pembangunan infrastruktur, menghadirkan sinergitas birokrasi dan stabilitas pemerintahan di 15 Kab/Kota.
Di masa pandemi Covid-19, OD mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui UMKM, padat karya maupun pemberian stimulan bantuan lainnya.
“Secara nasional, Pak OD dalam kapastitas sebagai Ketua Umum Pria/Kaum Bapa PGI telah berkontribusi sebagai pemimpin yang memelihara kemajemukan dan toleransi antar umat beragama”, tegas penggiat Anti Korupsi Sulut ini.
Selanjutnya tambah Sampelan, atas prestasi dan dedikasi selaku Gubernur Sulut maka diajak kepada elemen masyarakat Sulut melalui Pimpinan Ormas, LSM, Organisasi Profesi, Kepemudaan dan sebagainya untuk bersama-sama memberikan surat dukungan pemberian Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera Utama kepada Pak Olly Dondokambey.
(rds)
