Ratahan – Belum sampai sebulan pasca dilantik, sebagian besar anggota DPRD Minahasa Tenggara (Mitra) mulai malas mengikuti rapat.
Diungkapkan warga, sikap sebagian anggota DPRD Mitra yang jarang menghadiri rapat dalam rangka membahas tata tertib dan kode etik merupakan bentuk pengabaian terhadap tugas-tugasnya sebagai wakil rakyat.
“Rapat tadi siang itu penting sebab menyangkut tatib dan kode etik dewan. Nah, kalau sering tidak hadir jelas sama saja mereka mengkhianati rakyat,” tegas Frangki warga Ratahan, Senin (6/10/2014).
Menurut dia, apapun alasannya anggota dewan tidak boleh mengabaikan tugas-tugas pokoknya.
“Sebagai warga tentu berharap para wakil rakyat ini benar-benar menjalankan fungsinya sesuai dengan tanggung jawab dan sumpah yang diucapkan saat pelantikan,” harapnya. (rulandsandag)
Ratahan – Belum sampai sebulan pasca dilantik, sebagian besar anggota DPRD Minahasa Tenggara (Mitra) mulai malas mengikuti rapat.
Diungkapkan warga, sikap sebagian anggota DPRD Mitra yang jarang menghadiri rapat dalam rangka membahas tata tertib dan kode etik merupakan bentuk pengabaian terhadap tugas-tugasnya sebagai wakil rakyat.
“Rapat tadi siang itu penting sebab menyangkut tatib dan kode etik dewan. Nah, kalau sering tidak hadir jelas sama saja mereka mengkhianati rakyat,” tegas Frangki warga Ratahan, Senin (6/10/2014).
Menurut dia, apapun alasannya anggota dewan tidak boleh mengabaikan tugas-tugas pokoknya.
“Sebagai warga tentu berharap para wakil rakyat ini benar-benar menjalankan fungsinya sesuai dengan tanggung jawab dan sumpah yang diucapkan saat pelantikan,” harapnya. (rulandsandag)