Tondano – DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) bersama Gerakan Pemuda (GP) ANSOR Kabupaten Minahasa bertemu dan membahas persiapan Konferensi Pimpinan Anak Cabang se-Tondano Raya. Kegiatan tersebut menurut informasi yang diperoleh akan dilaksanakan pada tanggal 13-14 Mei 2017 mendatang bertempat di Asrama Kamasan Papua, KelurahanTataaran Patar Kecamatan Tondano Selatan.
Ketua Panitia DodiHendrawan kepada BeritaManado.com mengatakan bahwa kegiatan tersebut dirangkaikan dengan pelaksanaan Dialog Kebangsaan bertema “Meneguhkan Semangat Pluralisme di Tanah Minahasa”. Kegiatan tersebut kabarnya akan dihadiri langsung oleh Ketua GP ANSOR Sulawesi Utara Sahabat Yasra Alhabsyi SE, perwakilan pemerintah daerah, kapolres serta Dandim Minahasa.
“Kami berharap kegiatan ini juga akan dapat menghasilkan pimpina dan pengurus PAC yang baru untuk empat kecamatan di Tondnao Raya ini. Namun intinya juga yaitu untuk lebih menjaga persatuan dan kesatuan, khusunya dimulai dari kita sebagai OKP yang ada di tanah Minahasa ini. Kami juga nantinya akan mengundang teman-teman pengurus KNPI Minahasa,” kata Hendrawan.
Sementara itu Ketua DPD KNPI Minahasa Theo Umbas SSTP, Jumat (5/5/2017) mengatakan bahwa agenda tersebut sudah dibahas secara bersama-sama terkait teknis pelaksanaannya. Ada beberapa hal yang diperbincangkan, diantaranya kehadiran peserta dan juga kegiatannya.
“Kita juga sharing tentang komitmen generasi muda terhadap nasionalisme. Pemahaman akan pluralitas dan juga berbagai hal penting lainnya. Kami akan mengangkat sekaligus berkomitmen dalam dialog yang akan digelar yaitu bahwa NKRI adalah harga mati. Saya beri apresiasi kepada teman-teman pengurus GP ANSOR Minahasa yang sangat komunikatif,” kata Umbas.
Ditambahkannya, Umbas juga mengakui bahwa GP ANSOR adalah salah satu OKP yang terus menunjukkan eksistensinya sebagai organisasi yang aktif dan dinamis dalam menyikapi perkembangan atau dinamika bangsa. Melalui kegiatan GP ANSOR Minahasa, akan diupayakan langkah-langkah untuk mengatasi ancaman disintegrasi bangsa. (***/frangkiwullur)
