Kotamobagu – Kendaraan Dinas para Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemkot Kotamobagu, mengakibatkan kemacetan di sekitar jalan menuju gedung Walikota yang baru yang terletak di Jl. Kampus. Hal ini, tak pelak menuai sorotan, antara lain seperti yang diutarakan Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Balangket, Dolfi Paat kepada wartawan.
“Dinas Perhubungan harus tanggap terhadap hal ini, karena kemacetan di ruas jalan kampus sudah parah, banyak pengendara yang mengeluhkan karena sering terlambat” tuturnya.
Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi Ahmad Yani Damopolii SH, saat dikonfirmasi mengaku tidak tahu menahu soal hal tersebut, namun berjanji segera meninjau langsung. “Nanti akan ditinjau, apabila benar akan ditertibkan” tukas Yanni.
Ia juga menegaskan himbauannya kepada sejumlah SKPD yang menempati gedung tersebut agar tidak memarkir kendaraan di sembarang tempat. “Agar tidak mengakibatkan kemacetan, baiknya kendaraan dinas maupun pribadi para pegawai dapat diparkir di halaman gedung, bukan di ruas jalan” ucapnya. (zumi)
Kotamobagu – Kendaraan Dinas para Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemkot Kotamobagu, mengakibatkan kemacetan di sekitar jalan menuju gedung Walikota yang baru yang terletak di Jl. Kampus. Hal ini, tak pelak menuai sorotan, antara lain seperti yang diutarakan Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Balangket, Dolfi Paat kepada wartawan.
“Dinas Perhubungan harus tanggap terhadap hal ini, karena kemacetan di ruas jalan kampus sudah parah, banyak pengendara yang mengeluhkan karena sering terlambat” tuturnya.
Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi Ahmad Yani Damopolii SH, saat dikonfirmasi mengaku tidak tahu menahu soal hal tersebut, namun berjanji segera meninjau langsung. “Nanti akan ditinjau, apabila benar akan ditertibkan” tukas Yanni.
Ia juga menegaskan himbauannya kepada sejumlah SKPD yang menempati gedung tersebut agar tidak memarkir kendaraan di sembarang tempat. “Agar tidak mengakibatkan kemacetan, baiknya kendaraan dinas maupun pribadi para pegawai dapat diparkir di halaman gedung, bukan di ruas jalan” ucapnya. (zumi)