
Jakarta, BeritaManado.com — Menyusul adanya penurunan biaya yang dibebankan kepada maskapai oleh pemerintah, Garuda Indonesia berpeluang memberikan diskon harga tiket pesawat kurang lebih 13-14 persen.
Hal ini tentunya menjadi kabar gembira bagi para pemudik Lebaran tahun 2025 ini.
Kabar gembira ini disampaikan oleh Direktur Niaga PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk, Ade R Susardi, dalam sebuah konferensi pers di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, pada Kamis (6/3/2025).
Ade menjelaskan bahwa beberapa biaya yang biasanya dibebankan pada maskapai yang mengalami penurunan seperti biaya kebandarudaraan dan biaya pajak avtur.
Penurunan biaya ini menjadi dasar bagi Garuda Indonesia untuk memberikan diskon tiket pesawat pada musim mudik Lebaran.
“Nah, tadi mungkin sesuai dengan program pemerintah yang diterapkan dengan support dari seluruh stakeholders, penurunan tiketnya dimulai di 14 persenan paling sedikit, mungkin kita bisa sampai 18-19 persen juga untuk rute-rute tertentu,” ungkap Ade, dilansir dari Suara.com jaringan BeritaManado.com, Kamis.
Adapun pada musim mudik Lebaran tahun ini, Garuda Indonesia Group telah menyiapkan total 1,9 juta kursi.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 1,02 juta kursi akan disediakan oleh Garuda Indonesia, sementara 900 ribu kursi sisanya akan disediakan oleh Citilink Indonesia, anak perusahaan Garuda Indonesia.
Untuk memenuhi permintaan mudik, Garuda Indonesia juga telah menyiapkan armada pesawat yang terdiri dari berbagai jenis.
“Selanjutnya, mengenai pesawat Garuda menyiapkan ada 43 boeing 737, ini narrow body kita. Jadi ini yang banyak digunakan di domestik khususnya. Dan kita juga siapkan ada 11 Airbus 330 dan 7 Boeing 777,” jelas dia.
Dengan adanya penurunan harga tiket pesawat dan persiapan armada yang matang, Garuda Indonesia berharap dapat memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik pada Lebaran tahun ini.
Sebelumnya, pemerintah telah menetapkan besaran diskon tiket pesawat pada mudik lebaran tahun ini.
Minimal diskon tiket pesawat yang diberikan sebesar 13-14 persen dan berlaku selama mudik lebaran.
Seperti yang dikatakan Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), kebijakan diskon pesawat ini berlaku selama dua minggu.
“Kami bisa menurunkan harga tiket pesawat sebesar 13-14 persen selama dua minggu,” ujarnya dalam konferensi pers di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Sabtu (1/3/2025).
Besaran tersebut, kata AHY, didapat setelah pemerintah menurunkan beberapa biaya yang dibebankan kepada maskapai penerbangan.
“Secara umum kita menurunkan ongkos kebandarudaraan, harga avtur di 37 bandara, serta ada insentif dari Menteri Keuangan di mana PPN ditanggung pemerintah sebesar 6 persen,” kata dia.
(jenlywenur)