Ilustrasi pencurian
Bitung – Keamanan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Menambo-nembo Kota Bitung betul-betul memprihatinkan. Pasalnya, bukan hanya barang milik berharga pasien atau penjaga pasien yang kerap hilang, tapi juga benda berharga milik pegawai dan perawat juga megalami nasib serupa.
Seperti yang dialami salah satu perawat RSUD Manembo-nembo, Yenny Yunan yang harus kehilangan sejumlah barang berharganya, Senin (9/3/2015). Dimana perawat yang sehari-hari bertugas di Poli Paru ini harus kehilangan kartu ATM, handphone, STNK dan kunci motor setelah tasnya dibongkar maling.
Menurut pengakuan Yunan, sekitar pukul 10.13 Wita, ia meninggalkan tasnya yang dikunci dalam lemari karena ada urusan di Dinas Kesehatan di Kompleks Kantor Walikota. Sekitar pukul 11.30 Wita, Yunan kembali ke ruangan dan mendapati lemari tempanya menyimpan tas telah terbuka.
“Saya langsung memeriksa dan mendapati isi tas saya sudah diacak-acak serta sejumlah barang-barang berharga hilang,” kata Yunan.
Yunanpun langsung memberitahukan kepada perawat dan pegawai lainnya soal lemari dan tasnya yang telah dibongkar orang tak dikenal itu. Tapi ironisnya, tak satupun rekannya serta pegawai dan perawat yang mengaku melihat pelaku.
“Saya sudah melapor ke Polres Bitung dan semoga pelakunya cepat tertangkap,” katanya.(abinenobm)