Tondano, BeritaManado.com — Menyambut HUT ke-54 Provinsi Sulawesi Utara tanggal 23 September 2018 nanti, Pemerintah Kabupaten Minahasa membuat terobosan dengan menyelanggarakan kompetisi yaitu Lomba Cipta Tarian Kreasi “Senam Sayang-Sayang”.
Kegiatan tersebut akan dilaksanakan di Kawasan Bukit Kasih Kanonang, Jumat (14/9/2018) mendatang.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Agustivo Tumundo mengatakan bahwa rencana tersebut sudah dilaporkan kepada Penjabat Bupati Minahasa Drs Royke Mewoh.
“Lomba yang akan dilaksanakan akan dirangkaikan dengan Pentas Seni dan Budaya Minahasa yang bertajuk Festival Bukit Kasih 2018. Kegiatan ini juga akan melibatkan seluruh unsur Aparatur Sipil Negara, THL, Dharma Wanita dan peserta dari kalangan umum yang diutus oleh SKPD, instansi vertical, BUMN, BUMD,Kecamatan,Desa, Kelurahan serta sekolah-sekolah,” kata Tumundo, Selasa (28/8/2018) kemarin.
Diejlaskan Tumundo, lomba tersebut akan melibatkan dalam bentuk kelompok, dimana setiap kelompok berjumlah 6 – 8 orang dan diiringi langu “Sayang-Sayang Si Patokaan” yang merupakan lagu daerah asli Minahasa.
Penilaian utama dari lomba ini ada pada unsur gerakan kelompok yang menggambarkan perpaduan tarian dan senam dengan menonjolkan buasa budaya Minahasa.
“Ini adalah ide kreatif dari Penjabat Bupati Minahasa Drs Royke Mewoh DEA dan sebagai SKPD yang membawahi bidang kebudayaan dan pariwisata langsung menindaklanjutinya,” tandas Tumundo.
Kepala Bidang Kesenian Disbudpar Minahasa Dra Letty Purukan mengatakan bahwa semua regu peserta wajib memasukkan tampilan tarian kreasi dalam bentuk CD atas Flasdisk dan diserahkan kepada panitia saat technical meeting, Selasa (4/9/2018) mendatang.
(***/Frangki Wullur)
Tondano, BeritaManado.com — Menyambut HUT ke-54 Provinsi Sulawesi Utara tanggal 23 September 2018 nanti, Pemerintah Kabupaten Minahasa membuat terobosan dengan menyelanggarakan kompetisi yaitu Lomba Cipta Tarian Kreasi “Senam Sayang-Sayang”.
Kegiatan tersebut akan dilaksanakan di Kawasan Bukit Kasih Kanonang, Jumat (14/9/2018) mendatang.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Agustivo Tumundo mengatakan bahwa rencana tersebut sudah dilaporkan kepada Penjabat Bupati Minahasa Drs Royke Mewoh.
“Lomba yang akan dilaksanakan akan dirangkaikan dengan Pentas Seni dan Budaya Minahasa yang bertajuk Festival Bukit Kasih 2018. Kegiatan ini juga akan melibatkan seluruh unsur Aparatur Sipil Negara, THL, Dharma Wanita dan peserta dari kalangan umum yang diutus oleh SKPD, instansi vertical, BUMN, BUMD,Kecamatan,Desa, Kelurahan serta sekolah-sekolah,” kata Tumundo, Selasa (28/8/2018) kemarin.
Diejlaskan Tumundo, lomba tersebut akan melibatkan dalam bentuk kelompok, dimana setiap kelompok berjumlah 6 – 8 orang dan diiringi langu “Sayang-Sayang Si Patokaan” yang merupakan lagu daerah asli Minahasa.
Penilaian utama dari lomba ini ada pada unsur gerakan kelompok yang menggambarkan perpaduan tarian dan senam dengan menonjolkan buasa budaya Minahasa.
“Ini adalah ide kreatif dari Penjabat Bupati Minahasa Drs Royke Mewoh DEA dan sebagai SKPD yang membawahi bidang kebudayaan dan pariwisata langsung menindaklanjutinya,” tandas Tumundo.
Kepala Bidang Kesenian Disbudpar Minahasa Dra Letty Purukan mengatakan bahwa semua regu peserta wajib memasukkan tampilan tarian kreasi dalam bentuk CD atas Flasdisk dan diserahkan kepada panitia saat technical meeting, Selasa (4/9/2018) mendatang.
(***/Frangki Wullur)