Bitung, Berita Manado.com — Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Franky Mamahit mewakili KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa menutup Latma Garuda Shield ke-15, di Secata Rindam XIII/Merdeka Bitung, Sabtu (14/8/2021).
Bertindak sebagai inspektur upacara, Pangdam juga didampingi Kolonel Ian E Francis dari US Army.
Upacara penutupan yang diikuti oleh gabungan TNI AD dan Amerika ini, ditandai dengan pelepasan lencana Latma Garuda Shield serta penyerahan sertifikat.
Melalui Pangdam Franky Mamahit, KSAD menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta atas terselenggaranya Garuda Shield ke-15 tahun 2021,” katanya.
Menurutnya, latihan bersama kali ini berbeda dengan pelaksanaan Garuda Shield sebelumnya.
“Garuda Shield ke-15 tahun 2021 adalah latihan bersama terbesar sepanjang sejarah karena dilaksanakan di 3 daerah secara paralel,” ungkapnya.
Dikatakannya latihan bersama ini sangat dirasakan manfaatnya bagi kedua negara.
“Dalam meningkatkan kapasitas, kapabilitas dan profesionalisme kemampuan antar prajurit,” jelasnya.
Manfaat lainnya, kata dia, terjalin hubungan ‘person to person’ yang lebih kuat.
“Saling berinteraksi, berbagi ilmu dan pengalaman ide maupun pendapat dalam memecahkan berbagai persoalan taktis yang dihadapi sekaligus menumbuhkan sikap saling percaya saling mengerti dan saling menghargai,” ungkapnya.
Dia berharap apa yang telah diupayakan bersama ini akan semakn mempererat kerjasama bagi kedua AD.
“Semoga interoperabilitas dan sinergi mulai dari level strategis sampai tingkat profesional akan semakin mudah berkomunikasi secara langsung di lapangan,” terangnya.
Sehingga diharapkan Latma Garuda Shield 15/2021 ini akan membawa kontribusi nyata.
“Bagi terwujudnya perdamaian dan soliditas dikawasan,” tandasnya.
Selesai upacara dilakukan pertukaran cenderamata oleh Mayjen Franky Mamahit (TNI AD) dan Kolonel Ian E Francis (US Army).
(BennyManoppo)