Amurang – Pemerhati pemerintahan dan pembangunan Minahasa Selatan (Minsel) Ferry Mohede menyatakan salut terhadap sikap Bupati Minsel Christiany Eugenia Paruntu, SE yang mendesak Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Minsel harus membuat profil masing-masing instansi.
Menurut Mohede, desakan ini sangat beralasan, sebab pengamatanya bahwa bupatu sudah sangat mengetahui ada SKPD Minsel yang kurang mengetahui tupoksi.
“Tupoksi seharusnya sebagai ruang lingkup kerja. Ini dapat diukur kinerja kepala-kepala SKPD Minsel berdasarkan program penyerapan dana maupun personal setiap instansi,” jelas Mohede, belum lama ini.
Lanjut dia, akan diketahui kinerja masing-masing SKPD Minsel, apabilah output atau hasil tidak erukur itu berarti tidak dapat diketahui nilai tambah dari kinerja SKPD yang bersangkutan.
Mohede menambahkan, selain hal disebut diatas, selain itu juga dengan adanya profil SKPD, maka bupati dengan sendirinya dapat mengetahui tingkat partisipasi dan orientasi SKPD dengan masyarakat.
Apalagi ditahun 2015 sebagai tahun politik, maka memang sebaiknya membentuk tim produktifitas yang bertujuan menjadikan tahun 2015 ini sebagai tahun kampanye produktifitas.
“Kalau boleh saya katakan bahwa hanya ada satu kalimat taitu hari ini harus lebih baik dari hari kemarin, Tahun 2015 harus lebih baik dari tahun 2014. Dapat saya katakan disini, inilah indikator 2015-2020 buat Bupati Minsel Christiany Eugenia Paruntu (CEP),” sebut Mohede, menanggapi pemberitaan beritamanado.com terkait instruski bupati SKPD Minsel buat profil. (sanlylendongan)
Amurang – Pemerhati pemerintahan dan pembangunan Minahasa Selatan (Minsel) Ferry Mohede menyatakan salut terhadap sikap Bupati Minsel Christiany Eugenia Paruntu, SE yang mendesak Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Minsel harus membuat profil masing-masing instansi.
Menurut Mohede, desakan ini sangat beralasan, sebab pengamatanya bahwa bupatu sudah sangat mengetahui ada SKPD Minsel yang kurang mengetahui tupoksi.
“Tupoksi seharusnya sebagai ruang lingkup kerja. Ini dapat diukur kinerja kepala-kepala SKPD Minsel berdasarkan program penyerapan dana maupun personal setiap instansi,” jelas Mohede, belum lama ini.
Lanjut dia, akan diketahui kinerja masing-masing SKPD Minsel, apabilah output atau hasil tidak erukur itu berarti tidak dapat diketahui nilai tambah dari kinerja SKPD yang bersangkutan.
Mohede menambahkan, selain hal disebut diatas, selain itu juga dengan adanya profil SKPD, maka bupati dengan sendirinya dapat mengetahui tingkat partisipasi dan orientasi SKPD dengan masyarakat.
Apalagi ditahun 2015 sebagai tahun politik, maka memang sebaiknya membentuk tim produktifitas yang bertujuan menjadikan tahun 2015 ini sebagai tahun kampanye produktifitas.
“Kalau boleh saya katakan bahwa hanya ada satu kalimat taitu hari ini harus lebih baik dari hari kemarin, Tahun 2015 harus lebih baik dari tahun 2014. Dapat saya katakan disini, inilah indikator 2015-2020 buat Bupati Minsel Christiany Eugenia Paruntu (CEP),” sebut Mohede, menanggapi pemberitaan beritamanado.com terkait instruski bupati SKPD Minsel buat profil. (sanlylendongan)