Bitung, Beritamanado.com – Puluhan rumah di Kota Bitung terendam banjir lumpur yang diduga berasal dari proyek pembangunan jalan tol Manado-Bitung.
Dari pantauan, air bercampur lumpur itu terbawa air hujan ke sejumlah kawasan pemukiman yang lokasinya berdekatan dengan proyek pembangunan tol.
Banjir lumpur yang merendam puluhan rumah itu dibenarkan Kepala BPBD Pemkot Bitung, Rudy Wongkar.
Menurut Rudy, banjir lumpur yang bersumber dari proyek tol awalnya terjadi Minggu (08/12/2019) yang merendam 29 kepala keluarga (KK) di Kolombo, 39 KK di Kakenturan Satu, dua KK di Kakenturan Dua dan dua KK di Madidir Unet.
“Kejadian itu kembali terulang, Selasa siang dan bajir lumpur kembali merendam 60 KK di Kakenturan Satu, dua KK di Kakenturan Dua, dua KK di Madidir Unet, 29 KK di Bitung Barat Dua dan satu KK di Bitung Tengah,” kata Rudy, Selasa (10/12/2019).
Dirinya berharap, pihak kontraktor jalan tol di Kota Bitung bisa melakukan antisipasi dampak dari pekerjaan tol dengan melakukan upaya agar pemukiman warga tidak terendam banjir lumpur.
“Kami berharap ini segera direspon mengingat beberapa hari ini wilayah Kota Bitung mulai diguyur hujan,” katanya.
(abinenobm)