Boltim, BeritaManado.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mogondow Timur (Boltim) melalui Badan Perencanaan Pengembangan, Penelitian dan Pembangunan Daerah (Bappelitbangda) menggelar Forum Perangkat Daerah dalam rangka Penyusunan Rancangan Teknokratik Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Boltim tahun 2021-2026, Senin (14/09/2020).
Forum Perangkat Daerah ini dihadiri langsung Bupati Boltim Sehan Salim Landjar, Sekretaris Daerah Sonny Warokkah dan para pejabat di lingkungan Pemkab Boltim.
Bupati Sehan Landjar, SH menyampaikan forum perangkat daerah merupakan agenda penting dalam menjaring aspirasi, masukan dan saran setiap unsur pemangku kepentingan.
Hal ini untuk menyempurnakan rancangan teknokratik dokumen RPJMD Bolaang Mogondow Timur.
“Dalam rancangan teknokratik ini kita harus melihat capaian Renstra 5 tahun sebelumnya, sampaikan capaian ril target sebelumnya jangan mengarang-ngarang, ini akan menyulitkan kita di dalam perencanaan kedepan karena datanya kurang valid,” ujar Bupati dua periode ini.
Kata Sehan Landjar, setiap renstra perlu adanya identifikasi persoalan- persoalan di OPD yang belum tuntas untuk penyelesaian pada RPJMD tahun 2021-2026, sehingga tidak akan menyisakan masalah.
“Harus jujur menyampaikan data yang sesungguhnya jangan hanya karna ingin menyenangkan pimpinan, data di rekayasa,” ucap eang sapaan akrab Bupati Boltim Sehan Landjar.
Sama halnya dengan apa yang disampaikan oleh sekretaris daerah Sonny Warroka dimana, dalam kegiatan FPD, OPD menyusun perumusan permasalahan pembangunan daerah, menganalisa gambaran umum kondisi daerah, merumuskan gambaran keuangan daerah, penelaahan dokumen perencanaan lainnya, hingga perumusan isu strategis daerah.
Kata Warokka, penyusunan rancangan teknokratik RPJMD, harus diselesaikan sebelum penetapan Kepala Daerah dan wakil Kepala Daerah yang baru.
“Rancangan teknokratik disusun berdasarkan potensi kewilayahan yang dimiliki Kabupaten Bolaang Mogondow Timur. Sehingga bukan merupakan kerja Bappelitbangda saja, melainkan seluruh OPD di lingkungan Pemkab Boltim untuk sebuah perencanaan pembangunan 2021-2026, di segala sektor,” pungkas Sonny Waroka.
(Riswan Hulalata)