TOMOHON, beritamanado.com – Badan Pengawas Obat dan Makanan atau disingkat Badan POM adalah lembaga yang bertugas mengawasi peredaran obat-obatan dan makanan di Indonesia.
Sebagai lembaga pemerintah nonkementerian yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang pengawasan obat dan makanan, BPOM kini telah ada di tiga Mal Pelayanan Publik (MPP).
Di MPP Kabupaten Badung Provinsi Bali, resmi ibuka oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Syafrudin didampingi Bupati Badung Giri Prasta, Senin (17/09/2018).
Kemudian, BPOM hadir di Mal Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Banyuwangi Provinsi Jawa Timur yang diresmikan dalam penandatanganan nota kesepahaman antara Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas dan Kepala BPOM Penny Kusumastuti Lukito di Denpasar, Bali, Jumat (30/11/2018).
Dan di awal tahun ini, loket BPOM ada di Mal Pelayanan Publik (MPP) Batam dimana Kepala BPOM Penny Kusumastuti Lukito, Jumat (26/04/2019) mengatakan bangga BPOM bisa menjadi bagian dari MPP.“Sudah tiga daerah ada BPOM di MPP. MPP Batam ini yang terlengkap, terbesar dan modern. Saya bangga bisa hadir BPOM di sana,” ujarnya waktu itu.
Wali Kota Tomohon Jimmy Eman SE Ak CA saat ditemui terkait proyeksi kehadiran BPOM di MPP Kota Tomohon menyambutnya dengan positif. “Ini merupakan hal yang sangat positif mengingat pentingnya akan BPOM itu sendiri. Kita akan lihat mekanisme menghadirkannya seperti apa dan bagaimana,” tutur Eman didampingi Sekretaris Daerah Kota Tomohon Ir Harold Lolowang MSc.
(ReckyPelealu)