Manado – Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Sulawesi Utara Hoyke Makarawung mengatakan pemdampingan dan fasilitasi, serta pralatan dan logistik telah di siapkan untuk menghadapi letusan Gunung Lokon.
“Siaga Lokon sudah sejak 28 November 2012, dan pagi ini telah terjadi letusan pada 10:05 WITA, ketinggian asap letusan mencapai 3 km dari Kawah Tompaluan dan condong mengarah ke barat daya (Kecamatan Tombariri dan Tanawangko). Saat ini ada hujan di tempat-tempat tertentu,” ujar Makarawung saat melaporkan kesiapan Pemprov dalam menanggulangi bencana tersebut.
Makarawung juga menjelaskan, pihaknya terus beroordinasi dengan instansi terkait lainnya baik yang ada di Kabupaten/Kota maupun di Provinsi sendiri, dan monitoring serta pemantauan petugas telah d lakukan.
“Pemdampingan dan fasilitasi, serta pralatan logistik di siapkan sesuai kebutuhan, utamanya masker. Kami juga telah merekomendasi dan menganjurkan untuk tidak beraktifitas dalam radius 2.5 Km,” katanya kepada beritamanado.com Rabu, (28/11).
Sebelumnya pada pagi ini sekitar pukul 10.00 Wita Gunung Lokon di Kota Tomohon kembali meletus dasyat. Asap bercampur abu vulkanik terlihat membumbung ke atas langit dengan ketinggian sekitar 3 ribu meter. (Jrp)