Boroko, BeritaManado.com – Penyerang asal Papua, Titus Bonai memberikan kontribusi penting atas kemenangan Bohabak IV saat menjamu Baraiko FC, pada lanjutan open tournamen Pinogaluman Cup 2022, di Kabupaten Bolmut.
Aksi mantan pemain timnas Indonesia di lapangan Keramat, Desa Buko, Kecamatan Pinogaluman ini menyedot perhatian masyarakat.
Pantauan BeritaManado.com, penonton membludak untuk menyaksikan aksi mantan pemain Sriwijaya tersebut.
Dalam laga itu, Bohabak FC berhasil menaklukan Baraiko FC 3-2.
JALANNYA PERTANDINGAN:
Babak pertama, dua tim bermain dengan tensi tinggi, saling tukar serangan pun terjadi.
Namun Bohabak FC lebih awal kebobolan lewat tendangan keras dari luar kotak pinalti.
Hingga merubah skor 1-0 untuk keunggulan Baraiko FC.
Bohabak FC sempat mendapat peluang, namun sundulan mantan pemain Indonesia Zulham Zamrun hanya mengenai mistar gawang.
Hingga pluit panjang babak pertama selesai, skor masih tetap 0-1.
Pada babak ke dua, Bohabak FC coba merubah pola serangan, pelatih Bohabak FC coba menarik Zulham Zamrun.
Bohabak FC lebih mendominasi jalannya pertandingan, Titus Bonai tampak sering dijatuhkan.
Pelanggaran pun tak terhindarkan.
Peluang demi peluang lewat tendangan bola mati kaki Titus Bonai pun kerap mengancam gawang Baraiko.
Tak berselang lama, tendangan bola mati Titus Bonai mampu menjebol kiper dari Baraiko FC.
Hingga merubah skor 1-1.
Diakhir-akhir jalannya pertandingan, permainan dari Bohabak FC lebih agresif.
Bohabak FC lebih banyak menekan, hingga berhasil mendapat peluang tendangan corner.
Kesempatan itu pun tak disia-siakan pemain dari Bohabak FC, sundulan pemain yang datang tiba-tiba tak mampu dihalau kiper dari Baraiko FC, hingga menambah skor buat Bohabak FC 2-1.
Tak selang lama dari gol ke dua, Bohabak FC mendapat peluang serangan balik, umpan silang tersebut pun dimanfaatkan pemain muda Bohabak FC.
Hingga merubah skor 3-1.
Baraiko FC mampu memperkecil keunggulan melalui tendangan bebas, sepakan keras tak mampu ditepis kiper dari Bohabak FC.
Skor 3-2 bertahan hingga pluit panjang babak ke dua dibunyikan.
(Nofriandi Van Gobel)