Manado – Menarik pada pelantikan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Ikatan Sarjana Kelautan Indonesia (Iskindo) Sulut 2019-2021 di ruangan C.J Rantung Kantor Gubernur, Jumat (25/1/2019), dirangkaikan dengan Workshop menjadikan Sulawesi Utara sebagai Provinsi Tuna.
Wagub Steven Kandouw yang diangkat sebagai penasehat Iskindo berharap Sulawesi Utara menjadi pusat perikanan di bagian timur.
“Mencapai provinsi tuna nasional banyak hal perlu dibenahi suplementer dan komplimenter. Contoh, soal regulasi yang tidak uptodate dengan kondisi lapangan dan regulasi tidak sinkron antara pusat dan daerah, juga antara instansi yang mengurus,” jelas Steven Kandouw kepada wartawan di lobi Kantor Gubernur usai pelantikan Iskindo.
Cara lain menurut Steven Kandouw, sarana dan prasarana industri pariwisata perlu ditingkatkan terutama di daerah kepulauan Sangihe, Sitaro dan Talaud.
“Paling kongkrit cool storage membutuhkan tenaga listrik padahal waktu tempuh (menuju daerah kepulauan) ada hanya 6 jam, 12 jam. Begitupula BBM masih terjadi disparitas harga,” tandas Kandouw.
Lanjut Steven Kandouw, perlu peningkatan sumber daya manusia (SDM) perikanan.
“Kita berada di awal milenium tiga. Iptek masih ketinggalan ketika bangsa luar mengawasi ikan sudah memanfaatkan satelit. Bahkan mereka gunakan under water CCTV bisa mendeteksi ikan 50 kg,” terang Kandouw.
Lanjut Steven Kandouw, masyarakat perlu membantu pemerintah bersama-sama mencegah ilegal fishing.
“Kebijakan ibu menteri perikanan patut didukung karena sangat efektif mencegah pencurian ikan di laut Indonesia terutama perairan Sulawesi Utara,” pungkas Kandouw.
(JerryPalohoon)