MANADO – Kepala Bapelitbangda kota Manado, Liny Tambajong mengatakan dana pembebasan lahan sebesar 17 miliar telah dianggarkan dan harus selesai tahun 2018 ini untuk pembangunan rusunawa.
Pembangunan dengan konsep gedung bertingkat menjadi solusi kepadatan penduduk di kota Manado.
Menurut Liniy Pemkot telah menggarkan pengadaan lahan untuk pembangunan rumah susun (Rusun), mengantisipasi kepadatan bangunan dan pertambahan penduduk di kota Manado.
“Pembangunan rusun menjadi salah satu fokus program Pemkot dan tahun ini sudah dianggarkan pengadaan lahan sebesar 17 miliar,” ungkap Liny Selasa (22/5/18).
Satu lokasi yang telah dilirik untuk lahan pembangunan rusun ini ada di kelurahan Dendengan Luar, kecamatan Paal Dua.
Dan terkait pembebasan lahan ini, dikatakan Liny nantinya dilakukan dengan melibatkan tim appraisal untuk menentukan harga lahan sesuai ketentuan.
“Nanti akan melibatkan tim appraisal dan untuk tahap awal kemungkinan pembebasan lahan untuk dua bangunan Rusun,” tandas Kaban Liny.
(Michael Cilo)
