Amurang – Ini ungkapan hati dan rasa terima kasih warga kelurahan Buyungon, Kecamatan Amurang kepada sosol Wakil Ketua DPRD Minsel Franky J.F Lelengboto. Betapa tidak, setelah 12 tahun Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) menjadi daerah otonom, jalan alternatif Kelurahan Buyungon-Kilo Dua, tepatnya sering disebut orang Buyungon dan Kilomoeter Tiga yakni Jalan Palembean ini, akhirnya bisa diperhatikan alias diperbaik, bahkan di hotmix.
Menurut Frangky Sarajar, warga Buyungon yang kini diperantauan, saat melihat foto perbaikan jalan palembean, menyampaikan rasa syukur, dimasa sejak awal dirintis, bahkan sejak Bupati Minahasa Alex Lelengboto seakan terpinggirkan dikarenakan jalan yang curam.
“Namun kini, saya lihat sudah diperbaiki, salut buat bapak Franky Lelengboto yang telah berupaya keras sampai jalan itu diperbaiki,” ucap Sarajar, melalui media sosial Facebook, Sabtu (22/8/2015).
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Minsel Franky J.F Lelengboto, ST meminta agar spesifikasi teknis alias spec harus ditaatu sesuai perjanjian dalam kontrak kerjasama oleh pihak kontraktor.
“Perbaikan jalan ini untuk waktu jangka panjang, maka dari itu resiko jangka waktu pemeliharaan menjadi beban kontraktor itu sendiri,” tukas Lelengboto, sembari membenarkan, 12 tahun Minsel terbentuk, akhirnya jalan ini di aspal juga. (sanlylendongan)
Amurang – Ini ungkapan hati dan rasa terima kasih warga kelurahan Buyungon, Kecamatan Amurang kepada sosol Wakil Ketua DPRD Minsel Franky J.F Lelengboto. Betapa tidak, setelah 12 tahun Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) menjadi daerah otonom, jalan alternatif Kelurahan Buyungon-Kilo Dua, tepatnya sering disebut orang Buyungon dan Kilomoeter Tiga yakni Jalan Palembean ini, akhirnya bisa diperhatikan alias diperbaik, bahkan di hotmix.
Menurut Frangky Sarajar, warga Buyungon yang kini diperantauan, saat melihat foto perbaikan jalan palembean, menyampaikan rasa syukur, dimasa sejak awal dirintis, bahkan sejak Bupati Minahasa Alex Lelengboto seakan terpinggirkan dikarenakan jalan yang curam.
“Namun kini, saya lihat sudah diperbaiki, salut buat bapak Franky Lelengboto yang telah berupaya keras sampai jalan itu diperbaiki,” ucap Sarajar, melalui media sosial Facebook, Sabtu (22/8/2015).
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Minsel Franky J.F Lelengboto, ST meminta agar spesifikasi teknis alias spec harus ditaatu sesuai perjanjian dalam kontrak kerjasama oleh pihak kontraktor.
“Perbaikan jalan ini untuk waktu jangka panjang, maka dari itu resiko jangka waktu pemeliharaan menjadi beban kontraktor itu sendiri,” tukas Lelengboto, sembari membenarkan, 12 tahun Minsel terbentuk, akhirnya jalan ini di aspal juga. (sanlylendongan)