Imba Bersama Para Pendukungnya
Manado – Jimmy Rimba Rogi tak henti-hentinya diterpa isu miring terkait pencalonannya sebagai calon Wali Kota Manado periode 2015-2020.
Status bebas bersyarat pun menjadi topik pembicaraan hangat di tengah masyarakat sebagai bahan mencekal pria yang akrab disapa Imba yang diduga merupakan permainan politik dari lawan politiknya.
Meski diterpa isu demikian, nampaknya keluarga Imba maupun pendukungnya tidak terpengaruh akan hal itu. Bahkan, Imba dikesehariannyaterlihat santai di sejumlah rumah kopi yang didampingi sang istri Ira Rogi-Saleh bersama para pendukungnya menunggu jadwal kampanye putaran kedua.
Ketika ditanyai tanggapan Imba soal isu tersebut, tanpa keraguan sedikitpun di wajahnya menjawab dengan enteng.
“Saya tidak mau menanggapi isu itu. Setiap orang kan ketika keluar dari rahim ibunya, sudah ditakdirkan akan menjadi apa. Kalau pun digugurkan, kita bale ke Wineru kong ba kobong ulang noh,” kata Imba.
“Ya so pernah leh. Kan dari awal torang selalu di terpa isu seperti itu,” timpal ibu Ira sambil tersenyum.
Sementara itu, Dolfie Angkouw, ketua tim kampanye pasangan Imba dan Boby Daud menjelaskan bahwa, pihaknya enggan menanggapi isu yang dinilai sebagai aksi pencekalan terhadap pasangan yang diusung Partai Golkar dan PAN, serta didukung PPP.
“Kami tidak perlu menanggapi isu seperti itu. Itu sudah biasa. Kan ada pihak yang lebih bekopeten. Kami hanya meminta saja kepada warga masyarakat yang sudah tidak sabar bertatap muka dengan pak Imba dan Pak Boby agar menahan diri. Karena sesuai jadwal, kampanye nanti tanggal 19 Oktober. Pesan saya kepada pendukung, santai-santai saja dengan adanya isu begini. Bagaikan badai pasti berlalu,” ujar Angkouw. (ads)
Imba Bersama Para Pendukungnya
Manado – Jimmy Rimba Rogi tak henti-hentinya diterpa isu miring terkait pencalonannya sebagai calon Wali Kota Manado periode 2015-2020.
Status bebas bersyarat pun menjadi topik pembicaraan hangat di tengah masyarakat sebagai bahan mencekal pria yang akrab disapa Imba yang diduga merupakan permainan politik dari lawan politiknya.
Meski diterpa isu demikian, nampaknya keluarga Imba maupun pendukungnya tidak terpengaruh akan hal itu. Bahkan, Imba dikesehariannyaterlihat santai di sejumlah rumah kopi yang didampingi sang istri Ira Rogi-Saleh bersama para pendukungnya menunggu jadwal kampanye putaran kedua.
Ketika ditanyai tanggapan Imba soal isu tersebut, tanpa keraguan sedikitpun di wajahnya menjawab dengan enteng.
“Saya tidak mau menanggapi isu itu. Setiap orang kan ketika keluar dari rahim ibunya, sudah ditakdirkan akan menjadi apa. Kalau pun digugurkan, kita bale ke Wineru kong ba kobong ulang noh,” kata Imba.
“Ya so pernah leh. Kan dari awal torang selalu di terpa isu seperti itu,” timpal ibu Ira sambil tersenyum.
Sementara itu, Dolfie Angkouw, ketua tim kampanye pasangan Imba dan Boby Daud menjelaskan bahwa, pihaknya enggan menanggapi isu yang dinilai sebagai aksi pencekalan terhadap pasangan yang diusung Partai Golkar dan PAN, serta didukung PPP.
“Kami tidak perlu menanggapi isu seperti itu. Itu sudah biasa. Kan ada pihak yang lebih bekopeten. Kami hanya meminta saja kepada warga masyarakat yang sudah tidak sabar bertatap muka dengan pak Imba dan Pak Boby agar menahan diri. Karena sesuai jadwal, kampanye nanti tanggal 19 Oktober. Pesan saya kepada pendukung, santai-santai saja dengan adanya isu begini. Bagaikan badai pasti berlalu,” ujar Angkouw. (ads)