Manado, BeritaManado.com – Dalam sebuah kunjungan yang tak terduga, suasana di Pasar Tradisional Bersehati Manado dipenuhi dengan kegembiraan ketika bakal calon wali kota, Jilly Philips Makarawung, muncul pada Kamis (9/5/2024).
Mengenakan baju hitam yang serasi dengan celana birunya, Ketua Kosgoro 1957 Sulawesi Utara ini bukan hanya sekedar hadir, tapi juga terlibat langsung dengan masyarakat, menampilkan kesederhanaan dan keterbukaannya.
Dengan langkahnya yang tenang dan percaya diri, pengunjung pasar pun mulai berdatangan, ingin menyaksikan secara langsung sosok yang berpotensi menjadi pemimpin mereka.
Dengan ramah, Makarawung menerima salam dan permintaan foto bersama dari warga yang antusias.
Salah satu pedagang bahkan berkomentar, “Wah itu pak Makarawung yang calon wali kota ada baliho-baliho besar,” cetus pedagang yang tidak mau namanya dipublis.
Namun, kunjungan ini bukan hanya sekedar pameran popularitas.
Makarawung memanfaatkan kesempatan ini untuk benar-benar mendengarkan keluhan dan aspirasi para pedagang kecil yang telah bertahun-tahun berjuang di pasar tradisional ini.
Dalam percakapan yang berlangsung, Makarawung terkesan memperlihatkan perhatiannya yang mendalam terhadap setiap cerita dan keluhan yang disampaikan.
“Jadi saya tidak mau mendengar dari sumber-sumber yang lain terkait kondisi pasar Bersehati, maka pagi ini datang mendengarkan langsung keluhan dari pedagang dan ternyata kejadian-kejadian yang terjadi mayoritas yang ditemui ungkap terjadi sebenarnya,” ungkapnya seusai kegiatan.
Kepedulian Makarawung terhadap masalah yang dihadapi oleh pedagang pasar Bersehati ini menjadi poin penting yang memperkuat janji-janjinya sebagai bakal calon pemimpin.
Dia tidak hanya berjanji untuk mendengarkan, tetapi juga bertekad untuk bertindak nyata jika dipercayakan oleh masyarakat sebagai wali kota.
“Tentu kedepannya apabila Tuhan Yang Maha Esa percayakan saya menjadi Walikota Manado akan kita benahi,” terangnya dengan mantap.
Tak hanya ditemani oleh tim kampanyenya, Makarawung juga didampingi oleh eks Wali Kota Manado Vicky Lumentut, pengurus partai Nasdem, pengurus Kosgoro 1957 Sulawesi Utara, pimpinan forum pedagang tradisional, serta sejumlah tokoh masyarakat dari berbagai unsur.
Kunjungan ini bukan hanya sekedar pertemuan politik, tapi juga simbol dari sebuah komitmen untuk mengubah dan memperbaiki kondisi Kota Manado, dimulai dari lingkungan pasar tradisional yang menjadi pusat kehidupan ekonomi bagi banyak orang.
(Jhonli Kaletuang)