Manado, BeritaManado.com — Wali Kota Manado Dr. Ir. Godbless Sofcar Vicky Lumentut SH, M.Si, DEA, meninjau langsung uji coba mesin pembakar sampah ‘insinerator’ milik Pemkot Manado, Jumat (7/2/2020).
Pantauan BeritaManado.com, kunjungan uji coba insinerator oleh Vicky Lumentut ada di 3 tempat yakni; Kecamatan Wanea, Kecamatan Sario dan Kecamatan Singkil.
Setelah melihat hasil uji coba Wali Kota merasa yakin apabila mesin insinerator ini telah berfungsi, maka kurang lebih 50% sampah di Manado bisa teratasi.
“Harapan saya ketika ini semua jalan minimal setengah sampah di Kota Manado yang biasa dibawa ke TPA kita sudah selesaikan di lokasi insinerator,” kata Vicky Lumentut.
Ditambahkannya dari hasil uji coba di Malendeng, Kamis (6/2/2020), waktu yang dibutuhkan untuk membakar sekitar 60 Meter Kubik sampah hanya 6 jam saja.
“Sekitar 60 kubik sampah per hari, 5 kubik diproduksi selama setengah jam, dengan suhu di atas 800 derajat. Jadi dia butuh sampai 6 jam selesai membakar sampah, jadi tidak perlu kita bakar selama 24 jam, setelah habis sudah selesai,” ujar Lumentut.
Wali Kota berharap dengan difungsikannya insinerator ini, sampah rumah tangga hanya akan diselesaikan di kecamatan saja.
“Tidak perlu lagi ke TPA, semua hanya sampai si kecamatan,” tandasnya.
Selanjutnya Wali Kota berjanji tahun ini akan segera akan diadakan di semua kecamatan yang ada di Manado.
“Masih ada 6 kecamatan lagi, tahun ini akan segera diadakan,” pungkasnya.
Diketahui saat ini ada 5 unit insinerator Domestik yang tersebar di Kecamatan Malalayang, Sario, Wanea, Singkil, Paal Dua dan 1 insinerator Patology di lahan RSUD Tingkulu.
(BennyManoppo)