Sitaro, BeritaManado.com — Pemerintah Kabupaten Kepualaun Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Kamis (14/5/2020) merilis hasil test swab terhadap tiga warga, dimana sebagaimana protokol kesehatan dilakukan dua kali test dan hasilnya semua dinyatakan negatif.
Dengan demikian, dengan adanya hasil tersebut, sampai saat ini Wilayah kabupaten Kepulauan Sitaro masih dinyatakan aman dari COVID-19.
Test pertama dilakukan pada 7 Mei 2020 dan test kedua 8 Mei 2020 dan hasilnya telah diserahkan kepada Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Kepulauan Sitaro, Kamis sore.
Rinciannya adalah dari tiga warga yang di test, satu diantaranya yang berstatus PDP telah meninggal dunia, dua warga lainnya masing-masing berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan Orang Tanpa Gejala (OTG).
Dengan demikian, Satgas melaporkan bahwa Sitaro tidak ada lagi PDP dan OTG, melainkan hanya menyisahkan 1 orang Orang Dalam Pengawasan
Terkait hal ini, Bupati evangelian Sasingen mengatakan bahwa hasil tersebut patut disyukuri, akan tetapi hasil tersebut tidak bisa dijadikan sesuatu yang membuat semua pihak terlena.
“Kita harus tetap menerapkan pola hidup sehat sambil terus meningkatkan kewaspadaan dengan memakai masker, kurangi aktivitas di luar rumah dan menerapkan protokol kesehatan. Seluruh jajaran juga khususnya Tim Gugus Tugas yang ada untuk tetap bersemangat dalam menjalankan tugas,” ungkap Sasingen.
Ditambahkan, Protokol Kesehatan harus tetap dijalankan, karena kondisi COVID-19 di Sulut masih menunjukkan trend meningkat, meski tidak terjadi di wilayah Sitaro.
“Kondisi inilah yang harus ktia jaga bersama dan jangan dianggap remeh. Lebih baik kita bekerja keras untuk melakukan langkah-langkah pencegahan daripada telah berhadapan dengan pasien yang positif COVID-19. Dalam hal ini sangat dibutuhkan kerja sama dengan seluruh elemen masyarakat,” harap Bupati Evangelian Sasingen.
(***/Frangki Wullur)