Manado, BeritaManado.com — Penyampaian pendapat Fraksi PDI Perjuangan terhadap Ranperda tentang Pelayanan Pemerintah Daerah dalam Penyelenggaraan Ibadah Haji pada rapat paripurna DPRD Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) cukup menarik.
Pendapat Fraksi PDIP yang disampaikan oleh anggota DPRD Sulut Husein Tuahuns mengungkap informasi menarik terkait kepiawaian ketua Fraksi PDIP dalam politik.
“Pak Rocky Wowor yang merupakan teman ngobrol Prabowo Subianto,” ucap Husein Senin, (12/8/2024) pada rapat paripurna DPRD Sulut.
Husein saat ditemui membenarkan bahwa, kedekatan Rocky Wowor dengan presiden terpilih Prabowo Subianto itu bukan main-main.
“Bahkan semua dinamika politik yang terjadi di Sulawesi Utara, pak Rocky Wowor yang paling tahu,” terang Husein.
Hal itu tentu sangat menarik untuk di simak di situasi politik Pemilihan gubernur (Pilgub) Sulut 2024 yang sangat dinamis saat ini.
Diketahui, PDI Perjuangan mencalonkan wakil gubernur Steven Kandouw dalam Pilgub Sulut 2024 dan belum memunculkan calon wakil gubernur pendamping Steven Kandouw.
Lantas apakah kedekatan Rocky Wowor dan dengan presiden terpilih Prabowo Subianto tersebut merupakan langkah Rocky untuk maju di Pilgub Sulut mendampingi Steven Kandouw?
Menanggapi pertanyaan tersebut, Husein tidak menampiknya di mana dirinya tidak mengetahui hal itu, hanya saja memang Rocky Wowor cukup dekat dengan presiden terpilih.
“Ah,. Kalau itu saya tidak tahu,” timpal Husein.
Terpisah, anggota DPRD Sulut Berty Kapojos membantah jika ucapan Husein tersebut merupakan sinyal untuk maju di Pilgub Sulut 2024.
“Tidak, itu bukan sinyal itu,” jelas Berty.
(Erdysep Dirangga)