Tomohon – Dalam menunjang pelaksanan Tomohon International Flower Festival (TIFF) 2012, Pemerintah Kota Tomohon melalui Dinas Pariwisata melaksanakan kegiatan pengukuhan pengurus dan anggota Himpunan Pramuwisata Kota Tomohon serta pelatihan bagi para decorator dan LO (Liason Officer).
Walikota Tomohon Jimmy Feidie Eman SE Ak selaku dewan pelindung HPI yang diwakili Ir Fereydy Kaligis selaku Staf Ahli Bidang Lingkungan Hidup mengatakan kegiatan ini merupakan salah satu factor penunjang kesuksesan pelaksanaan berbagai iven pariwisata dan kunjungan wisata di Kota Tomohon.
“Terutama saat dilaksanakannya TIFF, 8 – 12 Agustus tahun 2012 mendatang yang di dalamnya mencakup empat agenda utama yaitu Tournament of Flower, Kontes Ratu Bunga, Pameran Pariwisata, Perdagangan, Investasi dan Florikultura serta Festival Seni Budaya Nusantara yang akan diikuti oleh perwakilan negara sahabat, kota-kota dan kabupaten di Indonesia dan BUMN/BUMD serta perusahaan swasta,” ujar Kaligis.
Himpunan Pramuwisata Kota Tomohon itu sendiri dipimpin oleh Alexander J Maerah SPd, spesialis bahasa Perancis dengan Wakil Ketua Bidang Organisasi Hukum dan Kode Etik Humas Djufry Rorong SSos yang juga Kasubag Humas Pemkot Tomohon.
Di saat bersamaan juga dilaksanakan pembukaan pelatihan LO (Liason Officer) TIFF yang terdiri dari 50 orang yang mewakili SKPD dan 17 orang dari Pengurus Himpunan Pramuwisata Tomohon serta Pelatihan Dekorator yang diikuti oleh 80 orang peserta.
Dalam sambutannya, Walikota Tomohon mengatakan kegiatan pelatihan dan pengukuhan ini untuk melengkapi eksistensi dan kiprah Himpunan Pemandu Wisata, para Dekorator dan LO yang nantinya akan mengangkat citra dan pelayanan kepariwisataan. “DPC HPI Kota Tomohon merupakan wadah tempat bersatunya para pemandu wisata yang ada di Kota Tomohon, begitu juga dengan para Dekorator dan LO yang memiliki peran strategis sehingga para tamu yang datang di Kota Tomohon akan merasa nyaman dan mendapatkan pelayanan yang baik dari para Guide dan LO yang mengetahui seluk-beluk informasi dan objek wisata yang ada di Kota Tomohon dan sekitarnya,” ujarnya.
Selanjutnya Eman mengatakan bahwa pembangunan kepariwisataan diarahkan pada upaya peningkatan kunjungan wisata sekaligus menjadikan pariwisata sebagai sektor andalan yang diharapkan mampu menggalakkan kegiatan ekonomi dan sektor lainnya seperti menciptakan dan perluasan lapangan pekerjaan, meningkatkan pendapatan masyarakat dan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Kegiatan ini dihadiri oleh para Pengurus HPI Sulut CH Roy Howan Amd Par selaku sekretaris, DR Robert Rampen selaku penasehat HPI, dengan pemateri Grandy Rawung dan Cendy Maukar SS serta para peserta pelatihan utusan SKPD. (req)
