Jakarta, BeritaManado.com – Kekeluargaan yang terjalin antar anggota Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Kerukunan Keluarga Kawanua (KKK) semakin kuat, pada penyelenggaraan ibadah Natal serta Kunci Taon 2022 serta ibadah menyambut tahun baru 2023, yang dilaksanakan sekaligus pada, Selasa (31/1/2023) di Gedung Lemhanas Jakarta.
Pada momentum itu, lebih dari 1.000 warga Kawanua berkumpul.
“Bersyukur ibadah ini boleh menghimpun lebih dari 1000 warga Kawanua yang hadir penuh antusias dan kegembiraan. Reunifikasi dilandasi semangat Sitou Timou Tumouto yakni hidup untuk menghidupi orang lain,” ujar Ketua Panitia Pelaksana Ferdinand Djeki Dumais, didampingi Sekretaris Fransiska Langelo Brain dan Bendahara Patricia Sylvia Mamusung, Rabu (1/2/2023).
Ibadah tersebut dipimpin Pastor FX Paskalis Pitoy dan Pdt Febe Affan Supit.
Jajaran KKK, Ketua Dewan Pembina Ronny Sompie, Ketua Umum DPP Angelica Tengker, Sekretaris Umum dr Roy Massie, Bendahara Umum Nova Rumondor beserta jajarannya, turut menjadi tuan rumah yang baik atas digelarnya perhelatan KKK diawal 2023.
Selain itu sejumlah tokoh Kawanua diantaranya E.E Mangindaan, Johnny Lumintang, Desi Albert Mamahit, Ivan Pelealu, Mona Sigar, Ansye Eman, Carlo Tewu, Rano Tilaar, Lucky Korah, Maya Rumantir, dengan penuh sukacita menyambut perayaan komunitas Kawanua dimana KKK menjadi wadah pemersatu.
Selain ibadah, pada kegiatan itu juga dilakukan pengumpulkan dana bagi masyarakat Sulut yang mengalami musibah bencana alam.
Ketua Dewan Kehormatan E. E. Mangindaan dalam sambutannya menyebutkan bahwa rasa sukacita karena sebelumnya terjadi dualisme akhirnya bisa dipersatukan sehingga ada damai.
“Saya merasakan suasana kali ini berbeda karena setelah sekian lama terjadi dualisme akhirnya bisa bersatu. Jadi seperti tadi saya bisik-bisik dengan pak Johnny Lumintang yang mengatakan ada damai dan kasih serta saling mengasihi,” papar Mangindaan.
Sementara itu Ketua Dewan Pembina Ronny Sompie mengatakan bahwa perayaan Natal kali ini merupakan pertama kali setelah 10 tahun terpisah.
“Setelah 10 tahun KKK terpisah kali ini merupakan pertama kali usai bersatunya KKK,” tutur Sompie.
Hal senada juga disampaikan Ketua Umum DPP KKK Angelica Tengker.
Angelica yang biasa disapa Ika mengatakan merupakan pertama kali dilaksanakan secara bersama.
Ia menyebutkan bahwa Gedung Lemhanas menyimpan banyak cerita perjalanan sejarah KKK.
“Gedung Lemhanas ini menyimpan banyak cerita perjalanan sejarah KKK, cuma mereka yang tahu saja,” urai Ika.
Ia juga mengisahkan sejarah singkat bersatunya KKK bersama Benny Mamoto, Jorry Koloay serta tokoh lainnya hingga kini KKK akhirnya bersatu.
Ika juga menyampaikan terima kasih kepada tonaas dan para tokoh Kawanua atas kehadiran serta kepedulian terhadap KKK.
Mewakili Gubernur DKI Jakarta Kepala Badan Kesbangpol Drs Topan Bakrie MSc menyampaikan bahwa orang Kawanua merupakan orang yang berdiaspora, bahkan ia menyebut bahwa DKI Jakarta pernah dipimpin orang Kawanua Henk Ngantung.
Bahkan ia mengajak untuk mengadakan pesta kuliner di Jakarta.
“Kapan kita berdiskusi Ibu Ketua Umum untuk mengadakan pesta kuliner orang Kawanua di DKI Jakarta,” ujar Topan menjadi penutup sambutan.
(***/Finda Muhtar)