Bitung – Wali Kota Bitung, Max Lomban menyatakan, menjaga kebersihan lingkungan adalah tanggung jawab semua pihak, baik pemerintah maupun semua unsur masyarakat.
Hal itu disampaikan Wali kota dalam Apel Siaga Relawan Bersih Sungai dan Tanam Pohon Kegiatan Nasional Pengurangan Resiko Bencana Sekolah Sungai Kota Bitung 2017 di Riverside Adventure Camp Kelurahan Manembo-nembo Kecamatan Matuari, Sabtu (04/11/2017).
Menurut Wali kota, berbagai upaya telah dilakukan pemerintah dalam rangka mengantisipasi terjadinya bencana, antara lain lewat pembangunan Sabodam, Talud di pemukiman juga pelatihan relawan di berbagai komunitas tertentu.
“Tujuan pelaksanaan kegiatan ini untuk menumbuhkan jiwa kegotongroyongan dan kepedulian semua pihak dalam menjaga kebersihan sungai,” kata Wali kota.
Ia menghimbau untuk saling mengingatkan satu dengan yang lain untuk tidak menjadikan sungai sebagai tempat sampah.
Disamping itu, kata dia, keberadaan sekolah lingkungan yang ada di Kota Bitung yang terdiri dari Sekolah Sungai, Hutan, Laut, Gunung dan sekolah Lima Bersih diharapkan mampu menjalankan fungsinya untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat pentingnya menjaga lingkungan serta dampak buruk akibat penyalahgunaan lingkungan.
“Bumi ini hanya titipan anak cucu kita yang harus dijaga bersama secara bertanggung jawab, jangan rakus!,” katanya.
Wali kota berharap, lewat bantuan semua pihak termasuk pemerintah pusat lewat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) serta Pemkot Bitung, tahun depan Sekolah Lingkungan bisa berkiprah seluruhnya.
Karena saat ini baru Sekolah Sungai yang diresmikan sementara yang lainnya masih dalam proses penyelesaian regulasi, sehingga ambisi untuk menjaga lingkungan di Kota Bitung dapat terwujud sepenuhnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Sekertaris Daerah Kota Bitung, Audy Pangemanan, Ketua TP PKK Kota Bitung juga sebagai Kepala Sekolah Sungai Kota, Ny Khouni Lomban Rawung, Ketua DWP Kota Bitung, Ny Riny Pangemanan Tinangon, para pejabat lingkup Pemkot Bitung, tokoh masyarakat serta instansi terkait lainnya.
(***/abinenobm)