Manado, BeritaManado.com — Kota Manado beralih dari risiko tinggi ke sedang, per 5 Juli 2020.
Dalam daftar peta risiko Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 (Gugus Tugas Nasional), Kota Manado telah berubah warna dari merah menjadi kuning.
Tetapi, Kota Tomohon kembali naik ke risiko tinggi bersama dengan Kabupaten Minahasa.
Sisanya daerah lainnya berada di level sedang, rendah bahkan tidak terdampak.
Menurut Tim Pakar Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, Dr Dewi Nur Aisyah, se-Indonesia ada 17 kabupaten/kota berubah dari risiko tinggi ke sedang.
Sementara 10 kabupaten/kota dari zona risiko rendah ke hijau atau tidak ada kasus, dan 38 kabupaten/kota dari zona risiko rendah ke sedang.
Dewi Nur Aisyah menegaskan sekaligus mengingatkan bahwa COVID-19 merupakan sebuah penyakit dinamis sehingga memiliki pergerakan yang begitu cepat.
“Kasus positif berubah menjadi sembuh, kemudian orang yang sebelumnya ODP (atau) PDP terkonfirmasi positif. Sebuah daerah dengan cepat terjadi perubahan, dari zona risiko tinggi turun menjadi sedang, atau dari rendah naik menjadi sedang, dan lain sebagainya,” terang Dewi pada jumpa pers, Selasa (7/7/2020).
Diakhir jumpa pers, Dewi menyampaikan kutipan untuk memotivasi warga negara Indonesia melawan COVID-19.
“Ibaratnya dalam sebuah perlombaan lari, sekarang belum finish. Sehingga sekarang bukan waktu tepat berhenti atau keluar garis pertarungan . Kita harus bergegas dan tetap waspada hingga menjadi pemenang,” tandasnya.
(***/Alfrits Semen)