Manado – Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga Provinsi Sulawesi Utara Steven Liow mengatakan pihaknya akan membangun “sport center” megah senilai Rp1,7 triliun. “Pembangunannya berada di atas lahan seluas 49 hektare dan akan dilakukan secara bertahap. Estimasi kami pembangunannya dapat diselesaikan dalam lima tahun ke depan,” katanya, Rabu (5/9).
Dia mengatakan, jika bangunan ini selesai, beragam pertandingan skala nasional seperti Pekan Olahraga Nasional (PON) dan internasional, dapat digelar di fasilitas olah raga yang bakal diberi nama Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) Sport Center. Menurut dia, pembangunan “sport center” ini untuk lebih memeratakan sebaran pelaksanaan PON hingga ke Sulawesi Utara, apalagi di Sumatera, Jawa, Kalimantan sering melaksanakan kegiatan tersebut karena ketersediaan sarana dan prasarana olah raga.
“Mudah-mudahan dengan kunjungan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ke daerah ini sebelum bertolak menghadiri acara ‘Sail Morotai’, dapat memberi dorongan pembangunan ‘sport center’ tersebut,” ujarnya. Dia mengatakan, pembangunan sarana olah raga ini akan dirancang berkelas internasional di mana di dalam kawasan ini akan dibangun hotel dan mal, seperti “sport center” di luar negeri.
“Pembangunannya akan dilakukan setelah rencana induk (master plan) selesai dibuat. Sebagaimana amanat gubernur, pembangunannya harus dikaji secara matang sehingga berlangsung lancar,” katanya. Dia mengatakan, manfaat yang bisa dirasakan dengan dibangunnya sarana olah raga berkelas ini yaitu pembinaan atlet akan semakin terfokus, karena ditunjang kelengkapan sarana dan prasarana olah raga memadai.(dor)
Manado – Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga Provinsi Sulawesi Utara Steven Liow mengatakan pihaknya akan membangun “sport center” megah senilai Rp1,7 triliun. “Pembangunannya berada di atas lahan seluas 49 hektare dan akan dilakukan secara bertahap. Estimasi kami pembangunannya dapat diselesaikan dalam lima tahun ke depan,” katanya, Rabu (5/9).
Dia mengatakan, jika bangunan ini selesai, beragam pertandingan skala nasional seperti Pekan Olahraga Nasional (PON) dan internasional, dapat digelar di fasilitas olah raga yang bakal diberi nama Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) Sport Center. Menurut dia, pembangunan “sport center” ini untuk lebih memeratakan sebaran pelaksanaan PON hingga ke Sulawesi Utara, apalagi di Sumatera, Jawa, Kalimantan sering melaksanakan kegiatan tersebut karena ketersediaan sarana dan prasarana olah raga.
“Mudah-mudahan dengan kunjungan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ke daerah ini sebelum bertolak menghadiri acara ‘Sail Morotai’, dapat memberi dorongan pembangunan ‘sport center’ tersebut,” ujarnya. Dia mengatakan, pembangunan sarana olah raga ini akan dirancang berkelas internasional di mana di dalam kawasan ini akan dibangun hotel dan mal, seperti “sport center” di luar negeri.
“Pembangunannya akan dilakukan setelah rencana induk (master plan) selesai dibuat. Sebagaimana amanat gubernur, pembangunannya harus dikaji secara matang sehingga berlangsung lancar,” katanya. Dia mengatakan, manfaat yang bisa dirasakan dengan dibangunnya sarana olah raga berkelas ini yaitu pembinaan atlet akan semakin terfokus, karena ditunjang kelengkapan sarana dan prasarana olah raga memadai.(dor)