Amurang–Kapal Penagkap Ikan (KPI) ‘Berdikari Cepat’ yang merupakan bantuan Pemerintah Pusat untuk Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) siap beroperasi. Tujuan KPI Berdikari Cepat tersebut dalam rangka penangkapan Ikan Cakalang.
Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Ir Arifin Kiay Demak, Msi ikut membenarkan hal diatas. Sesuai rencana, kapal ini akan segera beroperasi. ‘’Ini adalah bantuan pemerintah pusat melalui loby bupati Tetty Paruntu. Kapal berkekuatan 30 GT tersebut baru diturunkan dari tempat pembuatan. Dan pengolaannya diberikan kepada kelompok nelayan Cakalang, ” kata Arifin.
Dikatakan Arifin lagi, bahwa untuk kapal tersebut sepenuhnya akan dikelola oleh kelompok nelayan yang diberikan tanggungjawab sepenunya.
”Yang pasti tanggungjawab mereka untuk merawat kapal tersebut,” sebut Arifin.
Sedangkan untuk pengelola kapal yang diberikan kepada kelompok yang sudah dipercayakan. Jika tidak dikelolah dengan baik, itu akan dipindahkan kepada kelompok nelayan lain. Itu komitmen kami, dan telah disetujui penanggungjawab yang ada saat ini.
“Memang jika kelompok nelayan yang dipercayakan tidak mengelolah. Maka kapal tersebut bisa dipindahkan ke kelompok nelayan yang lain. Sehingga bisa di jaga dan dirawat dengan baik pula, ” ungkapnya.
Untuk kapal penangkap ikan dengan panjang 19 meter tersebut dibuat dengan banderol Rp 1,3 miliar bersumber dari APBN 2011. Dana berasal dari Departemen Perikanan Tangkap tersebut terbuat dari bahan fiber.
” Memang kapal tersebut dianggarkan lewat dana APBN. Dan semuanya terbuat dari fiber. Sehingga bisa dikatakan mampu menerjang ombak,”tegas Arifin.
Sedangkan untuk hasil yang didapat oleh kelompok tersebut. Itu sebagian disetor ke DKP. Sehingga akan ada pemasukan PAD di Minsel. (and)