MANADO – Peningkatan kesejahteraan masyarakat menjadi harga mati bagi siapa saja bakal calon Gubernur maupun Walikota mendatang, mengingat angka kemiskinan dan pengangguran masih cukup tinggi.
Penegasan itu disampaikan Personil Dewan Provinsi Andrei Angouw mencermati figur figur kepemimpinan kedepan khususnya di Ibukota provinsi Sulawesi Utara, Manado.
Andrei Angouw menyatakan, pembenahan kesejahteraan mutlak dilakukan dan harus dimulai dari internal Pemerintah termasuk pembenahan manajmen birokrasi, “ dari 8 ribu PNS di Manado sebagian besar adalah tenaga Pendidik/ Guru dan itu sangat mempengaruhi kesejahteraan orang tua pelajar“ ungkap Andrei Angouw yang maju dan mendaftar sebagai bakal calon dalam Pilwako mendatang.
Artinya, tidak ada lagi pungutan lain yang bisa memberatkan orang tua pelajar, karena uang yang tersimpan itu bias digunakan untuk vitamin atau biaya kesehatan.
Menyikapi para bakal calon yang terkesan curi star dalam pencitraan diri baik maju dalam Pilgub maupun Pilwako, hal itu tidak seharusnya terjadi namun hendaknya memenuhi aturan sesuai jadwal KPU. ( Hetty F Oroh )