Sangihe, BeritaManado.com-Banyak keluhan dari masyarakat Kampung Nanedakele Kecamatan Nusa Tabukan (Nustab) timbul saat pelaksanaan dialog tanya jawab di Me’ Daseng, Kamis (19/4/2018) pekan lalu.
Salah satunya tentang akses jalan penghubung antar kampung diwilayah palau tersebut yang sampai saat ini masih terkendala. Padahal, masyarakat setempat ingin adanya jalan penghubung antar kampung, karena yang lebih dominan masyarakat setempat menggunakan transportasi laut yaitu Pamboat.
Menyikapi hal tersebut Pemeritah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Sangihe akan mengabulkan perimntaan ini, yang pada dasarnya akan dilakukan secara bertahap.
“Kedepan kita akan bangun akses jalan penghubung di Nustab. Tentu pelaksanaanya ini secara bertahap dan mengajukan perencanaan di Badan Penelitian dan Pengembangan (BPP) Kabupaten Kepulauan Sangihe melalui Musrenbang. Sehingga dana tersebut dapat dialokasikan dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD),” kata Bupati Jabes Ezar Gaghana SE ME Saat melaksanakan Me’ Daseng di Nustab.
Bupati juga menjelaskan, saat ini sementara berjalan pembangunan askes jalan penghubung antar Kampung di Pulau Kahakitang Kecamatan Kepulaua Tatoareng.
“Jadi akan diselesaikan terlebih dahulu pembangunan akses jalan di pulau kahakitang. Jika sudah selasai, maka selanjutnya akan di bangun di Nustab,” jelas Gaghana.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Sangihe Frijon Sampakang, mendukung akan program tersebut.
“Tentunya kami pihak DPRD Sangihe sangat mendukung dan menunjang program ini. Apabila akses jalan penghubung antar kampung terealisasi dapat memperlancar transportasi yang ada di darat, yaitu sepeda motor dan mobil. Nantinya dapat bekerjasama bersama dengan Pemkab untuk berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Sulut,” ungkapnya.
Terpisah Camat Nustab, Tan Malik Karim saat dikonfirmasi BeritaManado.com, mengatakan. Jika jalan tersebut memang benar akan dibangun, ini sangat membantu masyarakat setempat
“Mewakili masyarakat di Pulau Nustab. Tentu kami sangat berharap akses jalan penghubung antar kampung ini dibangun. Sebab sarana prasarana penunjang seperti jalan sudah lama dirindukan masyarakat yang ada di pulau ini,” tuturnya.
(Christian Abdul)
Sangihe, BeritaManado.com-Banyak keluhan dari masyarakat Kampung Nanedakele Kecamatan Nusa Tabukan (Nustab) timbul saat pelaksanaan dialog tanya jawab di Me’ Daseng, Kamis (19/4/2018) pekan lalu.
Salah satunya tentang akses jalan penghubung antar kampung diwilayah palau tersebut yang sampai saat ini masih terkendala. Padahal, masyarakat setempat ingin adanya jalan penghubung antar kampung, karena yang lebih dominan masyarakat setempat menggunakan transportasi laut yaitu Pamboat.
Menyikapi hal tersebut Pemeritah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Sangihe akan mengabulkan perimntaan ini, yang pada dasarnya akan dilakukan secara bertahap.
“Kedepan kita akan bangun akses jalan penghubung di Nustab. Tentu pelaksanaanya ini secara bertahap dan mengajukan perencanaan di Badan Penelitian dan Pengembangan (BPP) Kabupaten Kepulauan Sangihe melalui Musrenbang. Sehingga dana tersebut dapat dialokasikan dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD),” kata Bupati Jabes Ezar Gaghana SE ME Saat melaksanakan Me’ Daseng di Nustab.
Bupati juga menjelaskan, saat ini sementara berjalan pembangunan askes jalan penghubung antar Kampung di Pulau Kahakitang Kecamatan Kepulaua Tatoareng.
“Jadi akan diselesaikan terlebih dahulu pembangunan akses jalan di pulau kahakitang. Jika sudah selasai, maka selanjutnya akan di bangun di Nustab,” jelas Gaghana.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Sangihe Frijon Sampakang, mendukung akan program tersebut.
“Tentunya kami pihak DPRD Sangihe sangat mendukung dan menunjang program ini. Apabila akses jalan penghubung antar kampung terealisasi dapat memperlancar transportasi yang ada di darat, yaitu sepeda motor dan mobil. Nantinya dapat bekerjasama bersama dengan Pemkab untuk berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Sulut,” ungkapnya.
Terpisah Camat Nustab, Tan Malik Karim saat dikonfirmasi BeritaManado.com, mengatakan. Jika jalan tersebut memang benar akan dibangun, ini sangat membantu masyarakat setempat
“Mewakili masyarakat di Pulau Nustab. Tentu kami sangat berharap akses jalan penghubung antar kampung ini dibangun. Sebab sarana prasarana penunjang seperti jalan sudah lama dirindukan masyarakat yang ada di pulau ini,” tuturnya.
(Christian Abdul)