Manado, BeritaManado.com — Menko Polhukam Mahfud MD juga sebagai calon wakil presiden pendamping Ganjar Pranowo mengajak masyarakat untuk terus menghargai perbedaan.
Dilansir dari Suara.com jaringan BeritaManado.com Menko Polhukam Mahfud MD menghadiri acara ‘Syukur Awal Tahun Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia’ di Graha Oikoumene, Salemba, Jakarta Pusat pada Jumat (5/1/2023).
Dalam sambutannya Mahfud mengingatkan pentingnya menghargai perbedaan dalam tahun politik demi menjaga keutuhan Indonesia.
“Pemilu hanya terjadi setiap lima tahun, tapi Indonesia ini diproyeksikan ada untuk selamanya,” kata Mahfud.
Dia mengatakan, Pemilu menjadi momen untuk membuat kesempatan baru tentang teknis Indonesia dalam lima tahun ke depan.
“Lima tahun ke depan kita mau apa sih? Siapa yang mimpin, itu lima tahun ke depan, wakil kita siapa lima tahun ke depan, nanti lima tahun perbarui lagi, tapi Indonesia tetap (ada),” katanya.
Demikian juga dikatakan Mahfud soal hubungan antar warga, rasa persaudaraan dan kesatuan harus tetap terjaga.
“Kita boleh berbeda pilihan politik, boleh berbeda agama dan keyakinan, tapi kita semua adalah saudara dalam Kemanusiaan. Kalau anda tidak menerima karena perbedaan suku, terima-lah bahwa kita saudara dalam kemanusiaan.”
“Kalau anda mungkin agak menolak, karena kita berbeda agama, maka, kita bersaudara karena kita sesama manusia, makhluk tuhan yang hidup di sebuah geopolitik yang bernama Indonesia,” ujarnya.
(Erdysep Dirangga)