Tomohon – Komisi Pelayanan Pria Kaum Bapa (P/KB) Jemaat GMIM Nazaret Matani, Wilayah Tomohon III menggelar seminar sehari tentang peranan gereja terhadap penanggulangan penyakit masyarakat, Sabtu (17/5/2014).
Walikota Tomohon Jimmy Eman SE Ak yang turut membawakan materi tentang HIV dan AIDS di Kota Tomohon mengatakan, AIDS perlu mendapat perhatian khusus dari kita semua karena beberapa alasan diantaranya belum ada obat dan vaksin yang basa menceganya, pengidap virus ini menjadi pembawa dan dapat menularkan penyakit seumur hidupnya dan biaya pengobatan yang mahal. Tanda-tanda orang yang sudah terjangkit AIDS yaitu berat badan menurun 10 persen dalam waktu singkat, demam tinggi yang berkepanjangan, diare berkepanjangan, batuk berkepanjangan, kelainan kulit dan iritasi (gatal) dan infeksi pada mulut dan kerongkongan.
“Penyebaran HIV/AIDS paling dominan melalui hubungan heteroseksual sebanyak 90 persen, penyalagunaan napsa suntik sebanyak enam persen dan homo seksual sebanyak tiga persen. HIV tidak menular melalui gigitan nyamuk, bersalaman atau bersentuhan, pelukan, berciuman, menggunakan peralatan makan/minum serta mengunakan jamban yang sama dengan para penderita. HIV ditularkan melalui hubungan seks tanpa perlindungan dengan orang yang sudah terinfeksi, melalui darah yang sudah terinveksi, melalui jarum suntik yang tidak steril dan melalui ibu hamil pada bayi yang dikandungnya,” beber Eman.
Diungkapkannya, para peserta yang hadir mensosialisasikan kepada masayarakat umum agar mengenali cara pencegahan dan penularannya, terutama menghindari seks di luar nikah, setia dengan pasangan masing-masing, tidak menggunakan narkoba suntik dan belajarlah tentang pendidikan kesehatan yang baik untuk menghindari hal-hal yang akan yang dapat merugikan diri sendiri bahkan orang lain. “Penderita AIDS tidak ada bedanya dengan kita semua, mereka juga mempunyai hak yang sama. Jangan memberi stigma buruk dan membeda-bedakan perlakuan kepada mereka. Stop AIDS dengan kasih sayang dan keteladanan,” pungkasnya.
Turut hadir, Kapolres Tomohon AKBP Ratna Setiawati SH MH yang membawakan materi tentang peranan Polri dalam menanggulangi penyakit masayarakat dan perjudian dengan peserta Pria Kaum Bapa, Wanita Kaum Ibu, Pemuda serta Remaja utusan dari tiap-tiap Jemaat GMIM yang ada di wilayah Tomohon I. (Recky Pelealu)