Manado — Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Frangky Manumpil mengajak para investor untuk berinvestasi di Sulawesi Utara (Sulut).
“Marilah kita berinvestasi di Sulawesi Utara, dari sebelumnya berbelit-belit jadi dipermudah dan memfasilitasi investor. Kita mempermudah, memperlancar para investor supaya investasi di Sulut makin hari makin baik,” ujarnya saat peresmian Payment Point Bank SulutGo (BSG) di Kantor DPM-PTSP, Senin (9/3/2020).
Tahun lalu, target realisasi investasi 11,5 T, dari target SPJM 3,7 T, jadi Sulut melampaui target daerah 308 persen, kemudian target nasional 11 T, dan realisasi sekitar 105 persen dari target nasional.
“Target tahun ini memang akan turun 5,6 T tapi kami akan coba melampaui target karena tahun ini anggaran pemerintah untuk PDRM itu sekitar 30 T lebih yang masuk ke Sulut artinya ada pembangunan dan penambahan aset dari perusahan-perusahaan yang masuk ke Sulut ini akan dihitung sebagai realisasi investasi,” ujarnya.
Kadis menambahkan, yang menarik juga adalah realisasi dari UMKM dimana telah banyaknya UMKM, ada tim khusus yang lakukan penelitian, berapa UMKM yang bisa di hitung namun belum dilakukan.
“Kedepan kami akan mencoba menjadi target realisasi, dan juga target kemarin izin dan non perizinan di sini adalah 1400 izin, realisasinya 1581 perizinan, ini cukup meningkat,” tambahnya.
Lanjutnya, DPM-PTSP juga mendapat penghargaan terkait pelayanan publik, ada 21 sektor yang mengurus perizinan disini, kiranya kedepan bisa lebih mantap.
“Kami harap bersama-sama dengan BSG kita akan lebih maju, lebih mantap,” tutupnya.
(DedyManlesu)
