Manado, BeritaManado.com – Peringatan Dies Natalis ke-62 Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado, di Auditorium, Selasa (5/12/2023), Rektor Prof Dr Ir Oktovian Berty Alexander Sompie MEng IPU ASEAN Eng, mengakui peran fundamental rektor pendahulu dalam membangun fondasi yang kokoh.
Dengan penuh rasa syukur, Prof Berty Sompie menyatakan bahwa dengan Integritas, Unsrat semakin maju hingga mencapai Akreditasi Unggul.
Saat ini, Unsrat telah mencapai status universitas kategori Badan Layanan Umum, menandai kemampuan manajemen yang baik.
Proses remunerasi sebagai bentuk penghargaan terhadap kinerja pimpinan, dosen, dan tenaga kependidikan telah berhasil dilakukan.
Sebab itu Rektor berharap, apa yang telah dikerjakan di tahun 2023, akan ditingkatkan tahun-tahun ke depan.
“Di masa mendatang, kita lanjutkan dengan visi Unsrat Unggul dan Berbudaya menuju World Class University,” ungkapnya.
Sementara untuk mewujudkan internasionalisasi tersebut, kata dia, Unsrat akan membuka program internasional dan menerima mahasiswa internasional.
“Untuk itu, kualitas dosen dalam pengajaran atau fasilitas akademik maupun fasilitas umum juga akan ditingkatkan dengan standar tersebut,” pungkasnya.
Di pihak lain, Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) yang diwakili oleh Wakil Gubernur Drs Steven Kandouw dalam sambutannya mengatakan, salut dan bangga dengan Unsrat.
Dies Natalis ke-62 Unsrat harus dimaknai sebagai momentum untuk semakin memantapkan komitmen dan prestasi civitas akdemika besar.
Steven Kandouw dalam kesempatan tersebut menitipkan harapannya bagi Unsrat dalam upaya mewujudkan World Class University.
Dirinya menekankan pentingnya menjadi research university dalam upaya tersebut.
“Kita berharap penelitian Unsrat dapat dirasakan oleh masyarakat dan diakui hingga mendapatkan paten,” katanya.
Unsrat juga diharapkan dapat menjadi lembaga pendidikan yang mampu mewujudkan meritokrasi (sistem yang memberikan kesempatan kepada seseorang untuk memimpin berdasarkan kemampuan atau prestasi).
Selanjutnya menjadi harapan besar bagi dirinya bahwa Unsrat nantinya dapat menjadi universitas kelas dunia yang eko friendly atau ramah lingkungan.
“Mudah-mudahan, tahun ini lebih bagus dari tahun lalu dan tahun depan bisa lebih baik dari tahun ini,” ujarnya.
Momen Dies Natalis itu juga diisi dengan orasi ilmiah dari Prof Dr Ir Budi Indra Setiawan MAgr dosen dari Institut Pertanian Bogor dengan tajuk “Inovasi Teknologi dalam Pendayagunaan Sumber Daya Air untuk Pertanian.”
Adapun pemprov Sulut dalam momen itu memberikan bantuan dana hibah untuk Unsrat terkait kerja sama Unsrat dan IDEA Consultant Jepang sebesar Rp615 juta.
Sementara Bank Sulut Go menyerahkan Hibah Bus (1 Unit) kepada Universitas Sam Ratulangi.
(jenlywenur)