Ratahan – Bupati Minahasa Tenggara James Sumendap SH memberikan apresiasi dan dukung atas kegiatan MTQ yang ke-XXV, baik tingkat kabupaten, provinsi maupun tingkat nasional.
Menariknya, paduan suara GMIM Damai Belang menggema diacara MTQ dengan mengkidungkan tembang rohani. Hal ini sendiri menjadi tanda akan kerukunan kedua umat beragama di wilayah Mitra berjalan sangat baik.
“Mitra siap menjadi tuan rumah tingkat Provinsi Sulut tahun 2017. Saya siap memberikan rekomendasi untuk kesiapan menjadi tuan rumah,” kata Sumendap saat membuka pelaksanaan MTQ ke-XXV Kabupaten Mitra di Kecamatan Belang, 28-30 April.
Sumendap sendiri berharap, kegiatan MTQ akan berjalan lancar dan baik. Dan kepada dewan hakim, dirinya mengingatkan untuk kiranya melakukan seleksi para kafilah yang mengikuti lomba seobjektif mungkin.
“Kiranya kita semua bisa memaknai tema ‘Harmoni Dalam Keberagaman’, sehingga menjadi momentum bagi kita semua untuk berjalan bersama, tanpa memandang kelompok atau agama minoritas dan mayoritas. Sebab tujuan kita adalah bersama bersatu memberi yang terbaik dalam membangun Mitra lebih sejahtera,” pungkas Ketua PA GMNI Sulut ini.
Pembukaan kegiatan yang diikuti 96 peserta ini ditandai dengan pemukulan bedug oleh bupati. Sementara panitia pelaksana Artly Kountur, mewakili umat muslim bangga dan merespon positif atas kepedulian Bupati serta Wakil Bupati dengan hadir serta membuka pelaksanaan MTQ.
“Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas topangan dan dukungan yang diberikan Pemkab Mitra. Apresiasi juga karena beliau bersedia menjadi pimpinan kafilah kabupaten Mitra yang akan mengikuti MTQ di tingkat propinvi di Kota Kotamobagu akhir Mei mendatang,” ujarnya.
“Bagi kami umat muslim di Mitra, merasa sangat bangga atas segala kepedualian bupati selama ini, dan sudah terbukti dengan terlaksananya kegiatan MTQ ini,” tamban Kountur.
Hadir Wakil Bupati Ronald Kandoli, Wakapolres Kompol Jeferson Palit, Kakan Kemenag Mitra Syaiful Bongso, Ketua MUI Mitra Ishak Entoma, FKUB Pdt Olden Maliota, Asisten III Ir Elly Sangian ME, Staf Ahli Drs Jotje Wawointana, para imam Masjid se-Mitra serta peserta/kafilah dari tujuh Kecamatan keimaman. (rulandsandag)
Ratahan – Bupati Minahasa Tenggara James Sumendap SH memberikan apresiasi dan dukung atas kegiatan MTQ yang ke-XXV, baik tingkat kabupaten, provinsi maupun tingkat nasional.
Menariknya, paduan suara GMIM Damai Belang menggema diacara MTQ dengan mengkidungkan tembang rohani. Hal ini sendiri menjadi tanda akan kerukunan kedua umat beragama di wilayah Mitra berjalan sangat baik.
“Mitra siap menjadi tuan rumah tingkat Provinsi Sulut tahun 2017. Saya siap memberikan rekomendasi untuk kesiapan menjadi tuan rumah,” kata Sumendap saat membuka pelaksanaan MTQ ke-XXV Kabupaten Mitra di Kecamatan Belang, 28-30 April.
Sumendap sendiri berharap, kegiatan MTQ akan berjalan lancar dan baik. Dan kepada dewan hakim, dirinya mengingatkan untuk kiranya melakukan seleksi para kafilah yang mengikuti lomba seobjektif mungkin.
“Kiranya kita semua bisa memaknai tema ‘Harmoni Dalam Keberagaman’, sehingga menjadi momentum bagi kita semua untuk berjalan bersama, tanpa memandang kelompok atau agama minoritas dan mayoritas. Sebab tujuan kita adalah bersama bersatu memberi yang terbaik dalam membangun Mitra lebih sejahtera,” pungkas Ketua PA GMNI Sulut ini.
Pembukaan kegiatan yang diikuti 96 peserta ini ditandai dengan pemukulan bedug oleh bupati. Sementara panitia pelaksana Artly Kountur, mewakili umat muslim bangga dan merespon positif atas kepedulian Bupati serta Wakil Bupati dengan hadir serta membuka pelaksanaan MTQ.
“Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas topangan dan dukungan yang diberikan Pemkab Mitra. Apresiasi juga karena beliau bersedia menjadi pimpinan kafilah kabupaten Mitra yang akan mengikuti MTQ di tingkat propinvi di Kota Kotamobagu akhir Mei mendatang,” ujarnya.
“Bagi kami umat muslim di Mitra, merasa sangat bangga atas segala kepedualian bupati selama ini, dan sudah terbukti dengan terlaksananya kegiatan MTQ ini,” tamban Kountur.
Hadir Wakil Bupati Ronald Kandoli, Wakapolres Kompol Jeferson Palit, Kakan Kemenag Mitra Syaiful Bongso, Ketua MUI Mitra Ishak Entoma, FKUB Pdt Olden Maliota, Asisten III Ir Elly Sangian ME, Staf Ahli Drs Jotje Wawointana, para imam Masjid se-Mitra serta peserta/kafilah dari tujuh Kecamatan keimaman. (rulandsandag)