Ratahan – Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) mengakui jika dana beasiswa untuk mahasiswa lokal sebesar Rp 1,251 miliar, selama ini ada dan tidak pernah dipergunakan untuk kepentingan lain. Namun, yang jadi pertanyaan kenapa hingga kini belum juga disalurkan?
“Saya sudah cek ke Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD), dan ternyata dana itu ada,” jelas Kadis Dikpora Dra Olvie Sumual melalui Kepala Bidang Pendidikan Menengah dan Perguruan Tinggi (Dikmenti), Cress Benda kepada wartawan, Jumat (20/9).
Demi kepentingan para mahasiswa dalam membiayai studi, lanjut Benda pihaknya sudah mengusulkan ke pimpinan dalam hal ini kepala dinas untuk kembali membentuk panitia sehingga penyalurannya bisa segera dilakukan.
Dilain pihak, para mahasiswa meminta pemerintahan sekarang agar dapat mencairkan dana tersebut. “Kami mempertanyakan akan masalah ini, kenapa panitia belum merealisasikannya padahal dana sudah ada di kas daerah,” kata salah seorang mahasiswa yang meminta namanya tidak ditulis.
Diketahui, bantuan pendidikan pemerintah daerah ini akan diberikan kepada 400-an mahasiswa perguruan tinggi lokal. Dan setiap orang akan menerima sebesar Rp 3 juta per tahun atau Rp 250 setiap bulannya untuk masing-masing mahasiswa penerima. (Rulan Sandag)