Ratahan – Pekerja proyek pelebaran jalan Gunung Potong Desa Pangu, Kecamatan Ratahan Timur, Minahasa Tenggara (Mitra), Kamis (26/6/2014) sekitar pukul 13.00 wita dikagetkan dengan penemuan bom yang diduga masih aktif.
Penemuan benda mirip torpedo dengan berat sekitar 500 kg dan panjang kurang lebih 1 meter ini, bermula saat Maikel Panambunan (38) warga Kota Manado, tengah melakukan pengerukan tanah dengan menggunakan escavator.
Saat itu dia merasakan ada benda keras yang menghambat alat pengeruk yang digunakannya. Karena penasaran, dia terus melakukan penggalian hingga benda tersebut keluar dipermukaan tanah. Betapa terkejutnya dia ternyata benda tersebut adalah sebuah bom.
Saat itu juga, Maikel langsung melaporkannya ke pihak kepolisian. Saat itu juga, usai menerima laporan, pihak kepolisian dari Polsek Urban Ratahan langsung menuju ke lokasi dimana benda tersebut ditemukan. Disini, petugas langsung melakukan sterilisasi sambil menunggu petugas Gegana Polda Sulut tiba untuk melakukan identifikasi dan evakuasi.
Hingga berita ini diturunkan, petugas dari tim Gegana Polda Sulut belum juga tiba di lokasi. Terpantau juga, ada ratusan warga baik dari wilayah Mitra maupun Desa Noongan, Minahasa Induk berbondong-bondong mendatangi lokasi untuk melihat langsung benda yang diduga peninggalan Belanda tersebut. (rulandsandag)