Tomohon – Bank Indonesia (BI) Sulut bekerja sama dengan Korem 131 Santiago dan Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Sulawesi Utara serta Pemkot Tomohon melaksanakan kasi tanam perdana cabe yang dilaksanakan di Lahan Gudmulap 07-23-01 Korem di Kelurahan Paslaten II (kompleks gudang peluru, red) Selasa, 25 Juni 2013.
Dalam sambutannya, Walikota Tomohon Jimmy Eman SE Ak mengatakan pembangunan hortikultura memberikan sumbangan yang berarti bagi sektor pertanian maupun perekonomian nasional, karena begitu banyak rumah tangga petani yang mengandalkan sumber pendapatannya dari sektor hortikultura. “Selain untuk peningkatan pendapatan petani, komoditas hortikultura khususnya sayuran dan buahan merupakan komponen utama pada pola pangan harapan sehingga harus tersedia setiap saat dalam jumlah yang cukup, mutu yang baik, aman dikonsumsi, harga terjangkau dan dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat,” terang Eman.
Lanjutnya, produk hortikultura yang dihasilkan petani merupakan produk yang sangat potensial yang dari tahun ke tahun menunjukkan peningkatan dalam jumlah dan mutu. “Komoditas hortikultura juga mempunyai nilai ekonomi yang tinggi sehingga usaha agribisnis hortikultura dapat menjadi sumber pendapatan bagi masyarakat dan petani baik di skala kecil, menengah maupun besar karena memiliki keunggulan nilai jual yang tinggi, keragaman jenis, ketersediaan sumberdaya lahan dan teknologi di dalam negeri dan internasional yang terus meningkat,” ujarnya.
“Oleh karena itu, kami memberikan apresiasi yang tinggi sekaligus ucapan terima kasih kepada Bank Indonesia Suilut yang bekerja sama dengan Korem 131 Santiago dan Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Sulawesi Utara yang begitu peduli dan mendukung kegiatan di bidang hortikultura dalam hal ini pelatihan teknologi budidaya cabe dan penanaman perdana cabe. Kiranya perhatian dan bantuan yang telah diberikan ini baik dari pihak pemerintah maupun BUMN dapat dikelola dengan baik dan maksimal oleh para petani sehingga dapat memberikan manfaat dan peningkatan kesejahteraan baik untuk para petani maupun secara umum dan seluruh masyarakat di Kota Tomohon,” pungkas walikota.
Hadir dalam acara ini, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Utara Ir Suhaedi MPA, Danrem 131 Santiago Brigjen TNI Jhony Lumban Tobing bersama jajarannya, Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Sulut Ir Johanis Palendeng MSi, Kepala Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Sulut Ir Bachtiar, Direktur Utama Bank Sulut Johanis Salibana, Kapolres Kota Tomohon AKBP Marlien Tawas SH MH, Jajaran Pemerintah Kota Tomohon, serta jajaran perbankan. (req)
Tomohon – Bank Indonesia (BI) Sulut bekerja sama dengan Korem 131 Santiago dan Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Sulawesi Utara serta Pemkot Tomohon melaksanakan kasi tanam perdana cabe yang dilaksanakan di Lahan Gudmulap 07-23-01 Korem di Kelurahan Paslaten II (kompleks gudang peluru, red) Selasa, 25 Juni 2013.
Dalam sambutannya, Walikota Tomohon Jimmy Eman SE Ak mengatakan pembangunan hortikultura memberikan sumbangan yang berarti bagi sektor pertanian maupun perekonomian nasional, karena begitu banyak rumah tangga petani yang mengandalkan sumber pendapatannya dari sektor hortikultura. “Selain untuk peningkatan pendapatan petani, komoditas hortikultura khususnya sayuran dan buahan merupakan komponen utama pada pola pangan harapan sehingga harus tersedia setiap saat dalam jumlah yang cukup, mutu yang baik, aman dikonsumsi, harga terjangkau dan dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat,” terang Eman.
Lanjutnya, produk hortikultura yang dihasilkan petani merupakan produk yang sangat potensial yang dari tahun ke tahun menunjukkan peningkatan dalam jumlah dan mutu. “Komoditas hortikultura juga mempunyai nilai ekonomi yang tinggi sehingga usaha agribisnis hortikultura dapat menjadi sumber pendapatan bagi masyarakat dan petani baik di skala kecil, menengah maupun besar karena memiliki keunggulan nilai jual yang tinggi, keragaman jenis, ketersediaan sumberdaya lahan dan teknologi di dalam negeri dan internasional yang terus meningkat,” ujarnya.
“Oleh karena itu, kami memberikan apresiasi yang tinggi sekaligus ucapan terima kasih kepada Bank Indonesia Suilut yang bekerja sama dengan Korem 131 Santiago dan Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Sulawesi Utara yang begitu peduli dan mendukung kegiatan di bidang hortikultura dalam hal ini pelatihan teknologi budidaya cabe dan penanaman perdana cabe. Kiranya perhatian dan bantuan yang telah diberikan ini baik dari pihak pemerintah maupun BUMN dapat dikelola dengan baik dan maksimal oleh para petani sehingga dapat memberikan manfaat dan peningkatan kesejahteraan baik untuk para petani maupun secara umum dan seluruh masyarakat di Kota Tomohon,” pungkas walikota.
Hadir dalam acara ini, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Utara Ir Suhaedi MPA, Danrem 131 Santiago Brigjen TNI Jhony Lumban Tobing bersama jajarannya, Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Sulut Ir Johanis Palendeng MSi, Kepala Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Sulut Ir Bachtiar, Direktur Utama Bank Sulut Johanis Salibana, Kapolres Kota Tomohon AKBP Marlien Tawas SH MH, Jajaran Pemerintah Kota Tomohon, serta jajaran perbankan. (req)