Manado, BeritaManado.com – Sebagai rumah sakit pendidikan, RSUP Prof Dr R D Kandou Manado terus berkomitmen memberikan pendidikan dan pelatihan (Diklat) yang berkualitas kepada para calon tenaga medis dan kesehatan.
Hal ini guna meningkatkan kompetensi dan keterampilan calon tenaga medis dan kesehatan sehingga dapat memberikan pelayanan terbaik.
Untuk itu, Direktur Utama (Dirut) RSUP Kandou, Dr dr Ivonne E Rotty MKes mengingatkan agar peserta didik wajib mengikuti diklat dengan baik dan seksama.
Hal ini ditegaskannya yang dengan bangga membuka kegiatan diklat bagi mahasiswa program studi D III Gizi Poltekkes Kemenkes Manado dan mahasiswa profesi Ners Universitas Klabat (Unklab) Airmadidi, Minahasa Utara (Minut), Senin (29/1/2024).
Melalui diklat, para peserta didik akan dibekali dengan pengetahuan terkait Bantuan Hidup Dasar (BHD), Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien (PMKP), Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI), Kesehatan dan Keselamatan Kerja RS (K3RS) dan Covid-19.
Menurut Dirut Ivonne, hal ini penting dan wajib dikuasai oleh seluruh peserta didik sebelum melakukan praktik di RSUP Kandou.
Sebab ditegaskannya, RSUP Kandou merupakan rumah sakit yang telah terakreditasi secara nasional dan internasional, serta memiliki standar tinggi dalam memberikan pelayanan kesehatan.
“Ini upaya kami dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan pelatihan di bidang kesehatan. Kami berharap mahasiswa dapat memperoleh pengalaman praktis yang berharga sehingga siap untuk menghadapi tantangan di dunia kerja nanti,” ujar Dirut Ivonne Rotty, di aula lantai 2 kantor pusat administrasi RS Kandou.
Dirut Ivonne juga menekankan pentingnya para peserta didik untuk menjaga sikap dan profesionalitas, baik dalam setiap interaksi dengan pasien dan keluarga, maupun rekan kerja selama praktik di RS Kandou.
Dengan begitu, diharapkan dapat tercipta lingkungan kerja yang harmonis dan juga produktif.
“Peserta didik juga diajarkan untuk selalu mengutamakan etika dan sikap yang baik melayani kepada pasien. Para calon tenaga medis dan kesehatan dituntut harus ramah, berempati, dan selalu menghormati satu dengan lainnya,” pungkas Dirut.
Tak lupa dirinya mengingatkan akan pentingnya kolaborasi dan kerja sama antar tim karena diklat merupakan langkah awal menuju karier yang sukses di dunia kesehatan.
“Dalam menghadapi situasi yang mungkin menegangkan atau sulit, peserta harus tetap tenang dan mengedepankan kepentingan pasien,” tuturnya.
Lanjut, Dirut Ivonne tak lupa menyampaikan Instruksi dari Menteri Kesehatan RI Nomor HK.02.01/MENKES/1512/2023, tentang Pencegahan dan Penanganan Perundungan Terhadap Peserta Didik Pada Rumah Sakit Pendidikan di Lingkungan Kementerian Kesehatan
“Setiap peserta didik atau magang di RS Kandou wajib menyosialisasikan instruksi dari Menteri Kesehatan RI, terkait dengan Perundungan,” tutup Dirut Ivonne
(***/jenly)