Airmadidi-Gencarnya rencana pembangunan di wilayah pesisir Minahasa Utara (Minut) tampaknya jangan sampai meninggalkan perhatian kepada pusat pemerintahan, Airmadidi.
Sejumlah infrastruktur di Airmadidi kini mengancam keselamatan jiwa, salah satunya jalan depat SMAN 1 Airmadidi.
Terpantau, Rabu (7/12/2016), ada lubang menganga di depan persekolahan tersebut. Ukuran diameternya mencapai sekitar 2 meter dengan kedalaman sekitar 20 cm.
Tidak hanya itu, drainase setempat juga terlihat kurang perawatan serta rawan longsor atau menyebabkan amblas jalan.
Untuk melewati jalan tersebut, dibutuhkan konsentrasi tinggi, apalagi pada musim hujan seperti sekarang.
Kondisi tersebut menjadi perhatian DPRD Minut Jimmy Mekel.
“Kondisi jalan ini harus menjadi perhatian pemerintah,” kata Mekel.
Sementara itu, Bupati Minut Vonnie Panambunan meminta dinas terkait agar secepatnya mengecek lokasi jalan rusak tersebut agar secepatnya bisa diperbaiki.
“Pembangunan Minut secara merata akan terus dilakukan dari ujung Kecamatan Wori hingga ujung Kecamatan Kema, termasuk rehabilitasi jalan-jalan serta drainase yang rusak. Saya meminta masyarakat untuk bersabar dan terus mendoakan saya agar tetap kuat membangun Minut,” ujar Panambunan.(findamuhtar)
Airmadidi-Gencarnya rencana pembangunan di wilayah pesisir Minahasa Utara (Minut) tampaknya jangan sampai meninggalkan perhatian kepada pusat pemerintahan, Airmadidi.
Sejumlah infrastruktur di Airmadidi kini mengancam keselamatan jiwa, salah satunya jalan depat SMAN 1 Airmadidi.
Terpantau, Rabu (7/12/2016), ada lubang menganga di depan persekolahan tersebut. Ukuran diameternya mencapai sekitar 2 meter dengan kedalaman sekitar 20 cm.
Tidak hanya itu, drainase setempat juga terlihat kurang perawatan serta rawan longsor atau menyebabkan amblas jalan.
Untuk melewati jalan tersebut, dibutuhkan konsentrasi tinggi, apalagi pada musim hujan seperti sekarang.
Kondisi tersebut menjadi perhatian DPRD Minut Jimmy Mekel.
“Kondisi jalan ini harus menjadi perhatian pemerintah,” kata Mekel.
Sementara itu, Bupati Minut Vonnie Panambunan meminta dinas terkait agar secepatnya mengecek lokasi jalan rusak tersebut agar secepatnya bisa diperbaiki.
“Pembangunan Minut secara merata akan terus dilakukan dari ujung Kecamatan Wori hingga ujung Kecamatan Kema, termasuk rehabilitasi jalan-jalan serta drainase yang rusak. Saya meminta masyarakat untuk bersabar dan terus mendoakan saya agar tetap kuat membangun Minut,” ujar Panambunan.(findamuhtar)