Manado , BeritaManado.com – Setelah menunggu sejak siang di Ruang Serbaguna Kantor Walikota Manado, akhirnya pada Jumat (13/1/2017) tengah malam, pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan pejabat baru yang melengkapi struktur Perangkat Daerah (PD) sesuai Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 18 Tahun 2016 dilaksanakan.
Sebanyak 549 pejabat Administrator dan Pengawas di lingkup pemerintah kota Manado, dilantik dan diambil sumpahnya oleh Wakil Walikota Manado Mor Dominus Bastiaan SE, dimulai pukul 23.00 WITA dan selesai pada hari Sabtu (14/1/2017) pukul 02.00 WITA.
Para pejabat yang dilantik meliputi jabatan pada 31 Perangkat Daerah (sebelumnya disebut SKPD) dan 12 bagian, yaitu sebanyak 27 pejabat eselon 3a dan 104 pejabat eselon 3b, 415 eselon 4a dan 3 pejabat eselon 4b, sehingga total pejabat yang dilantik dan diambil sumpahnya sebanyak 549.
Mewakili Walikota Manado DR Ir GS Vicky Lumentut SH MSi DEA, Wakil Walikota Manado Mor Dominus Bastiaan SE mengatakan, pengisian jabatan Administrator dan Pengawas telah sesuai kajian yang matang dari Tim Evaluasi Kinerja yang diketuai Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Kota (Sekkot) Manado Drs H Rum Usulu, dengan anggota Inspektur Drs Musa Hans Tinangon MSc, Asisten I bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Micler CS Lakat SH MH, Asisten III Frans Mawitjere SH, serta Kepala BKPP Kota Manado Corry Tendean SH.
“Kami berharap pejabat-pejabat yang ditempatkan diposisinya merupakan ASN pilihan yang mampu memanfaatkan teknologi yang ada serta melaksanakan program kegiatan melayani masyarakat. Ingatllah selalu jabatan adalah kepercayaan dan bukan hadiah,” ujar Mor bastiaan.
Lanjutnya, para pejabat yang baru saja dilantik, harus siap menghadapi perkembangan dunia, menjadi pejabat yang melayani dan dapat mendukung program Manado Smart City atau dengan kata lain tidak gaptek.
“Bukan saatnya lagi pejabat di Pemkot Manado tidak paham teknologi. Apalagi, kota Manado sedang menuju Smart City dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Kota Manado adalah rumah bersama yang harus dipelihara. Jadilah pemimpin yang tegas dan rendah hati serta keputusannya dapat dipertanggung-jawabkan sehingga tercipta situasi dan kondisi yang nyaman,” ucap Mor.
Diakhir sambutannya, Mor Bastiaan pun mengingatkan para pejabat yang baru dilantik untuk tidak main-main dengan korupsi dan gratifikasi, apalagi sumpah jabatan telah diambil oleh para tokoh agama.
“Hindari yang namanya korupsi ataupun gratifikasi. Tadi sudah diambil sumpah dan janji oleh tokoh agama. Saya bertekad, pemerintahan yang ada sekarang, adalah pemerintahan yang bebas dari korupsi dan gratifikasi,” tegas Mor. (***/srisurya)
Manado , BeritaManado.com – Setelah menunggu sejak siang di Ruang Serbaguna Kantor Walikota Manado, akhirnya pada Jumat (13/1/2017) tengah malam, pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan pejabat baru yang melengkapi struktur Perangkat Daerah (PD) sesuai Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 18 Tahun 2016 dilaksanakan.
Sebanyak 549 pejabat Administrator dan Pengawas di lingkup pemerintah kota Manado, dilantik dan diambil sumpahnya oleh Wakil Walikota Manado Mor Dominus Bastiaan SE, dimulai pukul 23.00 WITA dan selesai pada hari Sabtu (14/1/2017) pukul 02.00 WITA.
Para pejabat yang dilantik meliputi jabatan pada 31 Perangkat Daerah (sebelumnya disebut SKPD) dan 12 bagian, yaitu sebanyak 27 pejabat eselon 3a dan 104 pejabat eselon 3b, 415 eselon 4a dan 3 pejabat eselon 4b, sehingga total pejabat yang dilantik dan diambil sumpahnya sebanyak 549.
Mewakili Walikota Manado DR Ir GS Vicky Lumentut SH MSi DEA, Wakil Walikota Manado Mor Dominus Bastiaan SE mengatakan, pengisian jabatan Administrator dan Pengawas telah sesuai kajian yang matang dari Tim Evaluasi Kinerja yang diketuai Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Kota (Sekkot) Manado Drs H Rum Usulu, dengan anggota Inspektur Drs Musa Hans Tinangon MSc, Asisten I bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Micler CS Lakat SH MH, Asisten III Frans Mawitjere SH, serta Kepala BKPP Kota Manado Corry Tendean SH.
“Kami berharap pejabat-pejabat yang ditempatkan diposisinya merupakan ASN pilihan yang mampu memanfaatkan teknologi yang ada serta melaksanakan program kegiatan melayani masyarakat. Ingatllah selalu jabatan adalah kepercayaan dan bukan hadiah,” ujar Mor bastiaan.
Lanjutnya, para pejabat yang baru saja dilantik, harus siap menghadapi perkembangan dunia, menjadi pejabat yang melayani dan dapat mendukung program Manado Smart City atau dengan kata lain tidak gaptek.
“Bukan saatnya lagi pejabat di Pemkot Manado tidak paham teknologi. Apalagi, kota Manado sedang menuju Smart City dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Kota Manado adalah rumah bersama yang harus dipelihara. Jadilah pemimpin yang tegas dan rendah hati serta keputusannya dapat dipertanggung-jawabkan sehingga tercipta situasi dan kondisi yang nyaman,” ucap Mor.
Diakhir sambutannya, Mor Bastiaan pun mengingatkan para pejabat yang baru dilantik untuk tidak main-main dengan korupsi dan gratifikasi, apalagi sumpah jabatan telah diambil oleh para tokoh agama.
“Hindari yang namanya korupsi ataupun gratifikasi. Tadi sudah diambil sumpah dan janji oleh tokoh agama. Saya bertekad, pemerintahan yang ada sekarang, adalah pemerintahan yang bebas dari korupsi dan gratifikasi,” tegas Mor. (***/srisurya)