Tutuyan – Hasil verifikasi berkas dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Timur (Boltim), yang menggugurkan sekira 7.072 berkas pelamar, ditanggapi serius oleh para pelamar CPNS yang ikut dalam seleksi.
Tak tanggung-tanggung, mereka pun siap untuk melaporkan panitia ke Polres Bolmong. Salah seorang pelamar dari Kotamobagu, mengaku panitia tidak bekerja secara professional.
“Tak masuk akal, sudah 7072 berkas dinyatakan gugur. Jangan-jangan berkas ribuan tersebut sudah tidak diperiksa lagi, bukti-bukti sudah kami kantongi sebagai dasar untuk laporan polisi,” tutur peserta.
Kasat Reskrim Polres Bolmong AKP Iverson Manossoh saat dimintai tanggapan mengatakan, saat ini masih menunggu laporan. “ Jika ada laporan akan kita selidiki, asalkan bukti yang mengarah pada tindakan pidana. Misalkan menghilangkan dokumen, penipuan atau sejenisnya,” tukasnya. (Zulfahmi Paputungan)
Tutuyan – Hasil verifikasi berkas dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Timur (Boltim), yang menggugurkan sekira 7.072 berkas pelamar, ditanggapi serius oleh para pelamar CPNS yang ikut dalam seleksi.
Tak tanggung-tanggung, mereka pun siap untuk melaporkan panitia ke Polres Bolmong. Salah seorang pelamar dari Kotamobagu, mengaku panitia tidak bekerja secara professional.
“Tak masuk akal, sudah 7072 berkas dinyatakan gugur. Jangan-jangan berkas ribuan tersebut sudah tidak diperiksa lagi, bukti-bukti sudah kami kantongi sebagai dasar untuk laporan polisi,” tutur peserta.
Kasat Reskrim Polres Bolmong AKP Iverson Manossoh saat dimintai tanggapan mengatakan, saat ini masih menunggu laporan. “ Jika ada laporan akan kita selidiki, asalkan bukti yang mengarah pada tindakan pidana. Misalkan menghilangkan dokumen, penipuan atau sejenisnya,” tukasnya. (Zulfahmi Paputungan)